Cara Budidaya Melon

Buah melon merupakan buah yang kaya dengan air dan vitamin.Buah melon juga rasanya manis dan juga segar.Cara budidaya dan perawatannyapun tidak sulit- carabudidayapertanian.blogspot.com.

Cara Budidaya Lidah Buaya

Tanaman lidah buaya adalah salah satu jenis tanaman yang banyak manfaatnya.Lidah buaya dapat digunakan untuk obat obatan,bahan kosmetik dan kecantikan,dan makanan.Lidah buaya mudah beradaptasi diberbagai lingkungan terutama tropis - carabudidayapertanian.blogspot.com.

Panduan Cara Budidaya Ikan Koi

Ikan koi merupakan ikan jenis hias yang banyak dipelihara oleh banyak orang karena kecantikan warnanya.Selain itu ikan koi juga dipercaya sebagian orang mendatangkan hoki.Memelihara ikan koi tidaklah sulit,intinya air pada kolam selalu bersih - carabudidayapertanian.blogspot.com.

Cara Budidaya Ikan Lele

Ikan lele dapat hidup diberbagai jenis perairan tawar seperti sungai,danau,rawa,dll.Perawatan ikan lele juga mudah,ikan lele juga bnyak digemari oleh banyak orang untuk dikonsumsi.Sebab ikan lele harganya terjangkau dan berproteintinggi - carabudidayapertanian.blogspot.com.

Cara Budidaya Kroto

Kroto merupakan hewan yang banyak dicari oleh banyak orang terutama pecint burung.Sebab kroto merupakan pakan tambahan yang sangat bermanfaat bagi burung tersebut - carabudidayapertanian.blogspot.com.

Solusi Cara Budidaya Kroto Agar Cepat Bertelur

Cara mudah budidaya kroto,tujuan utama dari budidaya kroto ialah,jika semut kroto yang dipelihara dapt cepat bertelur dan tumbuh dengan baik.Hal tersebut yang nantinya membuat berhasil dalam budidaya kroto,dan tentunya membuat para peternak senang.Akan tetapi suvei dilapangan membuktikan bahwa hal tersebut sulit untuk dilakukan.Terdapat beberapa permasalahan yang muncul yang menyebabkan semut kroto enggan dan bahkan tidak mau bertelur.Dengan tujuan agar semut kroto capat bertelur,berbagai cara dilakukan agar kroto tersebut cepat bertelur malahan menjadikan semut kroto tersebut menjadi stres bahkan mengakibatkan kematian.

Ada sebab pasti ada akibat,sama halnya pada semut kroto mengapa tidak mau bertelur.Semut kroto tidau mau bertelur bisa karena terlambat bertelur atau karena beberapa faktor yang mengakibatkannya.Seperti untuk suhu pada ruang budidaya kroto terlalu tinggi atau panas,tercemarnya media hidup kroto oleh bahan kimia,kualitas makanan yang buruk dan kurangnya jumlah pakan yang diberikan,kurang pemberian suplemen makanan,penempatan kandang kurang sunyi dan tertutup/harus jauh dari keramaian,teknik perawatan urang tepat,kurang nyamannya media hidup,dan berbagai masalah yang lainnya.

Dari beberapa faktor yang disebutkan tadi pastinya terdapat solusi untuk memecahkannya.Jika baru belajar sih gak masalah,akan tetapi mengikuti panduan yang tepat untuk membudidayakannya bukan hanya asal sembarangan.Banyak jalan keluar untuk berhasil melakukan budidaya kroto dengan baik dan benar.Diperlukan kerja keras dan semangat,kesabaran dan pantang menyerah.Dari beberapa survei membuktikan bahwa budidaya kroto agar cepat bertelur dan tumbuh cepat yang pertama dalam pemberian pakan yang harus berkualitas dengan kandungan gizi yang cukup.Contohnya tepung ikan atau sejenis yang lainnya,udang,hingga madu,atau jenis pakan yang lain  yang bagus supaya nantinya produksi  kroto bisa meningkat.Jika pakan yang berkualitas dan bagus sering diberikan,pastinya kroto akan lebing senang untuk makan dan betah pada kandang.

Pakan yang diberikan harus teratur setiap harinya,jangang kadang kadang dalam pemberian pakan.Semua mahluk hidup pastinya membutuhkan makan dan minum jadi jangan sampai lalai dalam hal tersebut.Jika semut kroto telah lapar segera mungkin diberikan pakan,tentunya pakan yang segar dan pastinya bagus.Untuk pemberian minum,wadah untuk minum harus selalu terisi.Jika wadah minum kosong tiada air kroto tersebut akan kebingungan dan setres,beberapa hari sekali berikan minum dengan campuran air gula untuk menambah stamina kroto.

Jika pakan kroto telah terpenuhi maka kroto juaga akan  tumbuh dan berkembang biak menghasilkan telur kroto dengan cepat dan banyak.Telur kroto yang dihasilkan biasanya akan memenuhi toles bewarna keputihan seperti nasi,jika sudah penuh dapat dipanen.Jadi untuk budidaya kroto haruslah jeli dan mengetahui permasalahan yang ada dan segera mungkin dicarikan solusi untuk memecahkan masalah tersebut agar tidak berkelanjutan dan menghabat budidaya.Itu sedikit solusi agar kroto cepat bertelur,jika masih belum berhasil bisa mencari solusi yang lain yang lebih tepat.Bisa mencari solusi dari buku,majalah,atau sesama peternak kroto yang lain.



Langkah Awal Cara Budidaya Kroto Bagi Pemula Sebagai Bisnis Rumahan

Perawatan budidaya kroto panen meningkat,sekilas jika dilihat untuk melakukan budidaya kroto langkah langkahnya sangatlah tidak sulit.Berbagai macam langkah dan metode dapat dipakai untuk memulai budidaya kroto.Berbagai macam media dapat dipakai untuk budidaya kroto salah satuanya memakai media toples.

Kebanyakan para peternak lebih memilih media dari toples dibandingkan dengan menggunakan media seperti paralon dan bambu.sebab dengan memakai toplea atau sejenisnya (aqua,botol bekas) lebih efisien dan mudah untuk digunakan tentunya menghemat biaya.Berbagai macam ukuran toples dapat dipakai mulai dari ukuran kecil atau besar.Kebanyakan biasanya memakai toples bekas sonice dengan ukuran yang sedang.Urutan budidaya kroto terdapat teknik tersendiri,kebanyakan biasanya memakai teknik yang sederhana.Pembuatan media dari toples langkah awalnya ialah:

Menyiapkan kandang atau rak

Sebelum dilakukan budidaya kroto,langkah awal yang perlu dilakukan ialah menyiapkan dan membuat kandang kroto dan juga rak.Untuk berapa ukuran kandang yang akan dibuat tak pasti disesuaikan dengan lokasi yang kita miliki.Bahan bahan yang akan digunakan membuat kandang kalau bisa jangan belu,cukup menggunakan bahan yang tidak terpakai seperti sisa papan atau triplek dan kayu,dengan memanfaatkannya semaksimal mungkin.dan intinya bahan yang dipakai untuk kandang tidak beracun dan tidak tercemar dan sebelumnya perlu dibersihkan terlebih dahulu.

Menyiapkan bibit kroto

Jika kandang atau rak telah selesai dibuat,tempatkan pada lokasi atau ruangan yang sesuai ketentuan yaitu jauh dari keramaian dan bising,dan tidak langsung terpapar sinar matahari.Setelah itu langkah selanjutnya persiapan bibit kroto yang akan dipelihara.Untuk meminimalkan biaya,kita dapat menggunakan bibit kroto dengan mencarinya dialam bebassetelah itu dikumpulkan dan bersihkan kemudian dapat dimasukkan pada media dan kandang yang telah siap.Jika malas mencar dapat langsung membelinya pada pedagang atau peternak lain dimana masing masing toples telah ada ratunya.Kroto yang telah berada pada media toples dapat ditempatkan pada kandang yang sudah jadi.
Pemberian pakan dan minumBerbagai macam jenis pakan yang dapat dimakan oleh semut kroto terutama pakan hidup seperti jangkrik,belalang,dan serangga yang lain.Selain itu ada juga pakan yang lain seperti tulang sum sum,udang dan ada yang lainnya.Pemberian pakan janganlah terlalu banyak atau terlalu sedikit cukup secukupnya saja secara teratur.

Untuk pemberian minum,dapat ditambahkan dengan air gula yang sudah tercampur dengan air yang ditempatkan dalam kandang.Kenapa memakai gula,sebab gula rasanya yang manis berfungsi untuk menambah stamina dan kesehatan semut kroto.Setelah beberapa hal diatas,hal yang harus diingat dan dihindari ialah terkenanya kandang secara langsung dengan sinar matahari dengan ruangan yang terlalu terang,sebab jika terkena sinar matahari secara langsung semut tersebut akan kepanasan,stres,dan mati.Hindarkan kandang dari tempat yang bising atau ramai,hal ersebut juga dapat menyebabkan stres pada semut.Kandang harus steril dari pencemaran bahan berbahaya.Maka dari itu diperlukan tempat yang tenang jauh dari keramaian,sejuk,agak gelap bertujuan supaya kroto tersebut bisa berkembang biak dengan baik.



Cara Belajar Perawatan Budidaya Kroto Supaya Hasil Panen Meningkat

Cara mudah budidaya kroto,sepintas melihat cara budidaya kroto terlihat sangat mudah di lakukan,akan tetapi tidak sembarangan melakukannya ada aturan tersendiri.Dilihat dari karakteristiknya,semut krotomerupakan salah satu jenis semut yang dialam bebasnya selalu hidup berpindah pindah dari daun satu ke daun yang lainnya.Semut kroto juga retan akan stress dan selalu merayap ke atas pohon dari ranting ke ranting.Maka dari itu perlu mengetahui karakteristik semut kroto tersebut jika kita ingin melakukan budidaya kroto supaya hasil nantinya dapat meningkat.

Hal terpenting yang harus di ketahui dan dilakukan adalah mengenai lokasi kandang,yakni keadaan kandang tersebut harus dalam keadaan yang selalu sejuk yang tidak terkena sinar matahari dan cahayu dengan langsung.Selain itu ketenangannya harus selalu terjaga jangan sampai lokasinya bising dan ramai selalu tenang,untuk suhu ruangan kandang janganlah pengap dengan udara yang selalu segar.Pengecekan harus sering dilakukan jika telah melakukan budidaya semut kroto agar tidak ada masalah yang muncul minimal satu kali dalam sehari.Masalah pembuatan kandang,desainnya bebas tidak ada patokan resmi untuk membuat kandang.Berbagai macam ukuran kandang bebas dibuat dengan model kandang juga bebas dengan model bertingkat atupun tidak.Pada umumnya kandang atau rak dibuat dengan model bertingkat supaya nantinya semut kroto bisa leluasa bergerak ke berbagai tempat pada rak kandang tersebut.Dimana rak kandang tersebut telah di tempatkan pada ruangan sesuai syarat yang telah ditentukan di atas.

Dalam pembuatan kandang rak syratnya ialah bahan yang dipakai dalam pembuatan tidak tercemar dengan bahan berbahaya atau bahan kimia yang nantinya berefek pada budidaya.Jika seluruh persyaratan telah siap,sekarang giliran untuk pakan.Berbagai banyak jenis pakan yang bisa dimakan oleh semut kroto tersebut.Pakan tersebut dapat terglong pakan hidup dari hewan atau serangga kecil seperti ulat hongkong,ikan kecil yang telah mati,udang segar,jangkrik,dan belalang,dan jenis yang lainnya.Pakan tersebut juga harus steril dari bahan berbahaya yang dapat meracuni semut kroto tersebut.Jika semut kroto tercemar atau memakan zat kimia atau bahan yang berbahaya dapat berefek kematian masal jadi harus berhati hati.

Pemebrian pakan jangan terlalu banyak,jika ingin memberikan pakan tunggu pakan yang sebelumnya dihabiskan terlebih dahulu.Ada makanan pasti ada minuman,sama halnya kroto.Kroto perlu diberikan minuman juga,akan tetapi minumannya ada campurannya dengan gula.Pemberian air gula juga diberikan secukupnya jangan terlalu banyak,jika aor gula tersebut telah habis baru diberi air gula yang baru lagi.Semut kroto juga memiliki susunan atau tahta dalam hidupnya,mulai dari koloni semut pekerja dan juga prajurit,dan yang paling inti ialah terdapat ratu semut.Dimana ratu tersebut membuat semut yang lain aktif bekerja dan menghasilkan telur juga betah pada kandang tersebut.Jadi ratu sangatlah penting bagi koloni semut supaya memiliki semangat dan tujuan untuk hidup.

Budidaya Kroto dengan Memperbanyak Koloni Semut

Cara Cepat Budidaya Kroto dengan Memperbanyak Koloni Semut

Suksek budidaya kroto,saat melakukan budidaya kroto,keinginan yang paling utama yang terlintas dalam fikiran kita adalah cepat panen dan hasilnya sangat banyak dan memuaskan.Banyak cara cara jitu untuk mencapai hal tersebut supaya hasilnya sesuai target.Jika koloni cepat banyak,maka hasilnya nanti juga akan banyak juga penghasilan kita akan bertambah.Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan perbanyakan koloni semut rang rang tersebut.Info atau ilmu untuk memperbanyak koloni dapat diperoleh dari banyak sumber mulai dari peternak langsung,buku,internet,atau sumber yang lainnya.Termasuk dalam blog ini yang menyuguhkan beberapa macam informasi tentang cara budidaya akan tetapi masih terbatas.

Terdapat beberapa cara untuk melakukan perbanyakan koloni pada semut rang rang.Salah satunya ialah menyediakan toples yang masih kosong dan tempatkan pada daerah sekitar semut yang telah memiliki banyak koloni.Toples yang diletakkan sebelumnya perlu dilubangi terlebih dahulu dengan ukuran lubang kecil,untuk ukurannya kira kira cukup sebesar ujung rokok saja.Tujuannya supaya semut dapat keluar masuk toples untuk mengambil makanan dan juga minuman dari luar toples.selain itu mempunyai fungsi lain seperti penyedia oksigen atau udara yang segar dalam media toples tersebut.Dimana semut tersebut nantinya bisa bertahan hidup didalamnya dengan koloninya dengan membuat sarang koloni yang baru.

Jumlah lubang pada toples janganlah terlalu banyak cukup beberapa lubang saja agar tidak berlebihan dan biasanya cukup membutuhkan satu atau dua lubang saja.Jika terlalu banyak bahkan lubang tersebut akan ditutupi oleh semut itu sendiri.Apabila pelubangan toples telah dilakukan dan telah ditempatkan dekat dengan koloni tersebut,kita tinggal menunggunya saja dan menunggu perkembangannya setiap harinya,dan pastinya hasilnya akan nampak.Semut semut tersebut nantinya akan masuk dan membangun koloni yang baru pada toples tersebut dengan sendirinya,dan tugas kita hanyalah selalu memberikan pakan dan juga minum untuk semut tersebut setiap harinya.

Cara yang selanjutnya adalah dengan melakukan perpecahan pada koloni tersebut.Caranya yaitu dengan membagi atau memecah koloni pada toples yang telah penuh akan semut rang rang.Semut pada toples tersebut dapat dibagi menjadi dua bagian toples,dengan memasukkan satu toples kosong yang baru dan menaruhnya didekan toples yang akan dipecah koloninya tersebut.Perlu diketahui,jika ingin memecah koloni semut tersebut,jangan ada atau meletakkan toples yang sudah bersarang pada rak atau kandang tersebut cukup toples yang akan dipecah dengan satu toples kosong saja.Hal tersebut bertujuan supaya nantinya semut tersebut dapat masuk pada toples yang kosong tersebut dengan sendirinya.dansebaliknya apabila toples yang ditempatkan sudah ada sarangnya,maka semut hanya berpindah sarang yang lain tanpa membuat koloni sarang yang baru.Nah itulah sedikit cara cepat untuk melakukan perbanyaknan koloni pada semut rang rang.




Pembesaran Budidaya Ikan Nila

Budidaya ikan nila,terdapat beberapa langkah untuk melakukan pembesaran ikan nila diantaranya menyiapkan kolam pembesaran,menyiapkan benih,menebarkan benih ikan nila,memelihara benih ikan,pengendalian hama dan penyakit,dan yang terakhir pemanenan.

Persiapan kolam pembesaran

Kolam yang akan dipakai untuk pemebesaran ikan nila perlu dipersihkan terlebih dahulu untuk kebersihan kolam dan kesehatan ikan nantinya.Kolam dilakukan pengeringan terlebih dahulu secara keseluruhan.Pengeringan dilakukan ketika kolam selesai dipakai dan dikuras secara total.Perlu diingat ketika panen ikan selesai kolam jangan langsung dialiri air langsung harus dilakukan pengeringan terlebih dahulu.Untuk dasar kolam yang masih tanah dapat dilakukan sedikit pencangkulan terlebih dahulu.Setelah air pada kolam habis kolam dikeringkan beberapa hari hingga benar benar kering biasanya sekitar 1 minggu.Ciri kolam cukup kering ialah jika masih dasaran tanah,tanah tersebut jika ditekan tidak turun terlalu dalam dan cukup siap untuk dipakai.Setelah pengeringan kolam selesai dapat dilakukan dengan pemupukan pada kolam dengan menggunakan pupuk kandang,bertujuan untuk menumbuhkan pakan alami untuk ikan nantinya.dan pemupukan lebih baik dilaksanakan sekitar 5 hingga 7 hari sebelum dilakukan penebaran benih ikan.Pupuk kandang yang dipakai harus pupuk kering dengan takaran sesuai luas kolam.Pemupukan pada kolam dibarengi dengan memperbaiki sistem pematang,pemasukan dan pengeluaran air,dan membersihkan berbagai macam sampah yang ada disekitar kolam.Setelah itu kolam yang telah ditebari pupuk dapat diisi dengan air bersih secara bertahap dan biarkan selama 7 hari. 

Persiapan benih atau pengangkutan benih


Pengangkutan secara terbuka

Biasanya pengangkutan secara terbuka dilakukan untuk pengiriman ikan jarak tidak jauh dengan waktu yang singkat.Contoh tempat untuk mengangkut seperti kantong plastik,ember,dan lainnya.Bibit ikan tersebut dimasukkan pada tempat tersebut kemudian ditutupi atasnya kemudian siap untuk dikirimkan.

Pengangkutan secara tertutup

Biasanya pengangkutan secara tertutup dipakai untuk pengiriman bibit dengan jarak yang jauh.Tempat atau wadah yang digunakan dapat berupa kantong plastik,akan tetapi ukurannya lebih besar dan tebal dan dirangkapi.Selain itu dapat memakai jirigen berukuran besar,wadah wadah tersebut diisi dengan air hanya seperempatnya saja,kemudian benih tersebut dimasukkan lalu ditambah dengan oksigen.Untuk plastik harus keadaan menggelembung dan diikat.Untuk pengiriman lebih jauh ikan yang telah dimasukkan dalam plastik dapat dikemas dalam kardus dengan sterofoam ditambah dengan es.Air yang dipaki harus air dengan syarat ph 7 tanpa kandungan zat besi,karbon dioksida,dan zat yang membahayakan ikan tersebut.Untuk ikan yang berukuran lebih besar biasanya dalam perjalanan memberontak dalam wadah,untuk mengatasinya dapat diberikan penenang sebelumnya setelahnya sampai tujuan langsung dikeluarkan dan pindah pada air baru yang bersih.

Penebaran benih nila

Ikan yang telah samapai tujuan diperlukan adaptasi terlebih dahulu untuk mengurangi stres dalam perjalanan.Caranya dapat dilakukan dengan pemberian air baru sedikit demi sedikit dan biarkan beberapa menit setelahnya pengisian air dapat ditambah hingga penuh kemudian tuangkan pada kolam pemeliharaan.Untuk tiap m2 kepadatannya hingga 30 ekor ikan dengan berat sekitar 15 gr.
Pakan yang diberikan harus memiliki jumlah protein yang mencukupi dengan jumlah pakan yang cukup pula.Pakan yang diberikan berupa pakan pelet atau membuat sendiri dengan mengandung protein,lemak,dengan takaran tertentu.Pemberian pakan ikan dapat dilakukan cukup 3 kali saja tiap harinya biasanya pada waktu pagi,siang,dansore harinya hingga ikan kenyang.
Ikan ikan tersebut dipelihara hingga berukuran 500 gr tiap ekornya,dan biasanya memakan waktu 5 bulan untuk mencapai ukuran konsumsi dengan bobot tersebut.Untuk penanganan hama dan penyakit sudah dibahas pada artikel sebelumnya.

Pemeliharaan Benih Ikan Nila

Cara budidaya ikan nila,pemeliharaan secara intensif dapat dilakukan mulai dari benih tersebut dalah ukuran burayak yang telah terpisah oleh indukannya.Jenis kolam yang dapat digunakan untuk memelihara burayak tersebut ialah jenis kolam tanah dan kolam beton,alangkah baiknya memakai kolam jenis beton.Sebab perkembangan dan kehidupan burayak lebih mudah diawasi.Terdapat dua tahapan pendederan,yaitu pendederan 1 dan pendederan 2.


Pendederan 1

Burayak burayak tersebut dipelihara dan ditempatkan pada kolam yang telah dipersiapkan.Untuk ukuran luas kolam yang dipakai sekitar 100 sampai 500 m2.Sebelum burayak dilakukan pendederan lebih baiknya disiapkan terlebih dahulu pakan alaminya.Untuk pendederan pada kolam jenis tanah,pakan alami dapat disiapkan dengan melakukan pemupukan terlebih dahulu pada dasar kolam memakai pupuk jenis kandang bisa juga dengan pupuk organik.Diamkan selama beberapa hari agar pakan alaminya tumbuh.Apabila memakai kolam beton,pakan alami dapat disiapkan dengan melakukan kultur sendiri  terlebih dahulu.

Kolam yang digunakan untuk pendederan,lebih baiknya penempatan kolam tersebut ditempatkan pada tempat yang terlindungi dari penyinaran matahari secara langsung dan juga terlindungi dari hujan.Hal tersebut karena burayak tersebut rentan mati dan tidak kuat pada sinar matahari dan air hujan.Pengayoman dpat memakai alas,dedaunan,atau yang lainnya yang dipasang pada atas kolam.Tiap ekor burayak yang ditebarkan berjumlah kisaran 300 ekor per m2 nya.Seiringnya pertumbuhan ikan bertambah,pakan ikan juga disesuaikan dengan pertumbuhan ikan mulai dari ukuran dan bentuk pakan.Dari pakan alami menjadi pakan halus,pakan,remahan,pakan butiran,hingga pakan berukuran butiran besar.                        

Kualitas air pada kolam harus sering diperhatikan,air kolam harus sering diganti dengan yang baru supaya kualitasnya dan kandungan oksigennya terjaga.Jika air ditambah,maka harus ada air yang keluar dari kolam.Air yang masuk bertujuan mengganti air yang sudah kotor pada kolam.Dan air yang dimasukkan harus air yang benar benar bersih dan dapat dilakukan pada waktu pagi atau malam hari.Setelah beberapa minggu ukuran burayak akan semakin besar,burayak tersebut sudah dpat dijual atau dipindahkan pada kolam pendederan selanjutnya untuk dibesarkan.

Pendederan ke 2

Untuk pendederan ke 2 lebih baik kolam yang digunakan merpakan kolam tanah atau juga bisa pada sawah.Kolam tanah yang akan digunakan,sebelumnya harus dialiri air terlebih dahulu sekitar 1 minggu.Setelah itu kolam tersebut diisi oleh air setinggi 60 cm,dan benih yang akan ditebarkan berukuran sekitar 3 cm sebanyak 45 ekor tiap m2.Pada pendederan ke 2 ikan sudah dapat diberi pakan yang berukuran lebih besar dari pada  pendederan 1.Pakan dapat berupa cacing,pelet halus,atau pakan buatan yang lain yang telah diremah.Supaya pakan alaminya selalu tersedia,dapat dilakukan pemupukan kembali pada kolam.dengan memakai pupuk organik atau pupuk kandang yang telah matang 10 hari setelah benih ditebar.Caranya tidak langsung ditebarkan,melainkan ditearuh pada keranjang kemudian ditaruh pada sudut kolam dan pada pintu air depan.


Pengendalian Penyakit Pada Budidaya Ikan Nila

Cara budidaya ikan nila,setiap ikan pastinya dapat sakit yang disebabkan oleh beberapa faktor dan ada beberapa macam peyakit yang menyerangnya.Ikan nila juga dapat terserang penyakit juga sama seperti jenis ikan yang lainnya.Terjangkitnya ikan nila yang sakit dapat disebabkan oleh dua faktor yaitu secara menular dan tidak menular.

Golongan penyakit yang tidak menular

Dimana penyakit tersebut yang timbul nantinya tidak akan memberikan efek atau dampak terhadap ikan yang lainnya dimana penyakit ini tidak karena parasit.Penyakit tersebut biasanya timbul karena beberapa sebab seperti:
•    Keadaan air pada kolam,jika air pada kolam tidak bagus hal tersebut nantinya dapat menimbulkan penyakit dan sangat membahayakan kesehatan ikan.Jadi kualitas air harus benar benar bagus,bersih,dan terjaga supaya ikan selalu sehat.
•    Kualitas pakan,pakan yang dipakai untuk pakan ikan tersebut syaratnya ialah pakan yang bergizi agar petumbuhan ikan tidak terhambat.Apabila pakan tersebut kurang bergizi,ikan tersebut pertumbuhannya kurang maksimal dan mudah terserang oleh penyakit.Jadi pakan yang diberikan haruslah pakan yang bergizi,tidak kuarang tidak lebih,dan jumlahnya pas.
•    Keracunan pada ikan,keracunan ikan dapat timbul diakibatkan oleh pakan yang sudah tidak layak seperti kadaluarsa.Selain itu ikan dan airnya tidak tercemar oleh bahan yang berbahaya.

 Golongan penyakit menular

Merupakan golongan penyakit yang timbul diakibatkan oleh parasit.Contoh parasit tersebut seperti jamur,bakteri,cacing,dan lainnya.Contoh penyakit yang timbul yang diakibatkan hal tersebut seperti:

Lerneasis

Lerneasis biasanya disebabkan oleh cacing jangkar atau Anchor worm .Terdapat beberapa fase nauplius  dalam hidupnya dan fase copepodit.Cacing jangkar dapat mencapai ukuran dewasa biasanya memerlukan waktu sekitar 20 hingga 23 hari.Jika telah mencapai ukuran dewasa cacing tersebut dapat dilihat langsung oleh mata.Untuk mencegah ikan oleh cacing atau penyakit tersebut ikan dapat diberi obat Cemicitan bisa juga Tetracklin sebanya 250 mg yang sebelumnya dilarutkan pada air sebanyak 500 lt.Kemudian ikan tersebut direndamkan pada ir tersebut hingga 2 jam.Beberapa jenis obat lain bisa digunakan Bromex,Difterex,dan lainnya.Sebelum menggunakan baca aturan pakainya.

Argulosis

Penyebab dari penyakit ini ialah  Argulus spp.Merupakan sebuah parasit dengan bentuk tubuh seperti bulan pipih atau biasa disebut dengan kutu ikan.Terdapat beberapa ciri ikan yang terserang oleh penyakit tersebut diantaranya:Ikan menjadi lebih kurus,terlihat kemerahan akibat serangan penyakit,ikan sering menggosokkan tubuhnya,terdapat lendir yang keluar pada ikan.
Car mengatasi penyakit tersebut diantaranya dapat memakai larutan garam,Amoniak,selain itu ika dapat direndam pada larutan Bromex / Lindane sekitar 5 jam,bisa juga memakai larutan Neguvon selama 30 menit.Bisa juga menggunakan jenis obat yang lain.

 Pemanenan ikan nila

Saat orang membeli ikan pastinya memilih ikan yang masih segar terutama masih dalam keadaan hidup.Kesegaran ikan sangat berpengaruh terhadap harga ikan dan kualitas ikan tersebut.Jika ikan yang masih segar dan hidup berharga cukup tinggi,jika ikan sudah mati dan tidak segar ikan akan dihargai murah,sebab kualitasnya menurun.Jadi tergantung kita bagaimana menanganinya supaya ikan terjaga kualitasnya.Terdapat beberapa cara dalam memanen ikan,dapat menggunakan jala atau alat yang lain.Sebelum ikan dipanen,alangkah baiknya air pada kolam dikeringkan terlebih dahulu secara bertahap.Pembuatan kemalir sangat diperlukan untuk mengalirkan air,dan perlu juga dibuat cekungan pada kolam untuk ikan agan terkumpul dan mudah untuk ditangkap.

Jika skala lebih besar dapat juga menggunakan tenaga mesin penyedot.Pengankutan ikan dapat dilakukan dengan cara terbuka dan tertutup.Pengangkutan tetutup biasanya dengan tempat kedap panas yang diangkut oleh kendaraan,dimana wadah tersebut terisi oleh air dengan perlengkapan aerasi.Dimana aerasi tersebut berupa oksigen untuk ikan supaya ikan yang dikirimkan tidak stres bahkan mati saat perjalanan. Untuk pengangkutan tertutup biasanya memakai kantong plastik.Cara pengangkutan ini biasanya dipakai untuk pengiriman jarak dekat,dimana air dan suhunya telah disesuaikan dan disesuaikan dengan kepadatan ikan.

 Cara Pemijahan Ikan Nila


Cara Pemijahan Ikan Nila

Budidaya ikan nila di kolam tanah,sebelumnya untuk para indukan antara induk jantan dan juga induk betina dipisahkan pada kolam yang berbeda terlebih dahulu untuk pemeliharaanya.Hl tersebut bertujuan supaya para indukan tidak terjadi perkawinan dini.Untuk kolam yang akan dipakai pembenihan diperlukan kedalaman air sekitar 65 cm dan indukan yang akan dipijahkan antara jantan memiliki perbandingan jumlah antara 1: 2,3,atau 4.Dimana 1 ekor adalah jantan dan yang lain adalah betina.Untuk ukuran kolam rata yang dipakai seluar 4 m2 dan disesuaikan dengan jenis kolam yam yang dipakai kolam tanah atau kolam tembok.

Untuk dasaran kolam tanah lebih baik berupa pasir atau lumpur.Ciri ikan jantan yang siap memijah biasanya terjdi perubahan warna tubuh dan ikan tersebut terlihat terangsang.Selain itu badan ikan tersebut warnanya akan berubah agak kehitaman dan juga gerakannya aktif dan agresif untuk mencari pasangan.Jika induk jantan terjadi perubahan warna,berbeda dengan induk betina yang tak mengalami perubahan warna.Hanya saja betina akan menghasilkan telur yang telah masak menandakan sibetina tersebut siap kawin. 

Setelah ikan jantan telah memperoleh pasangan kawin,si jantan tersebut akan membuat tempat untuk pemijahan berbentuk cekungan pada dasar kolam,dimana setiap cekungan yang dibuat memiliki ukran yang berbeda berdasarkan bukuran si ikan.Apabila tempat untuk memijah sudah siap maka pemijahan akan berlangsung pada waktu  malam hingga sudah petang.Induk betina akan menempati cekungan tersebut ketika pemijahan berlangsung disaat si jantan selalu mendekati si betina.Hasli dari pemijahan tersebut,telur telur yang telah keluar akan mengumpul pada cekungan dan dibuahi oleh sijantan.

Telur telur tersebut akan keluar secara bertahap setiap beberapa menit,dan memebutuhkan waktu beberapa menit juga untuk pemijahan berlangsung.Jumlah telur tersebut yang dikeluarkan cukup banyak hingga beberapa ribu butir,berdasarkan ukuran si induk tersebut.Berbeda dengan indukan yang masih muda baru pertama kalinya bertelur,jumlah telur yang dikeluarkan lebih sedikit.Jika umur indukan semakin tua semakin banyak telur yang dihasilkan,akan tetpi jika sudah sangat tua induk akan berkurang reprodksi telurnya.Umur yang bagus untuk memijah sekitar berumur 2 tahun setelahnya digantikan oleh indukan yang baru.

Telur telur yang telah keluar dan telah dibuahi si jantan,telur tersebut akan diambil lagi oleh sibetina dengan mengulumnya dan menyimpannya pada rongga mulut untuk selanjutnya dierami.Saat pengeraman berlangsung si induk betina akan menjalani puasa untuk tidak makan dan akan berlangsung sekitar beberapa hari hingga menetas.Telur telur yang telah menetas akan dikeluarkan dari mulut dan anakan ikan tersebut akan selalu dijaga.

Saat anakan baru menetas,anakan ikan tersebut masih mempunyai cadangan makanan berupa kuning pada perutnya hingga beberapa hari kedepan. Setelahnya anakan tersebut biasanya akan memakan berupa plankton kecil,selain itu jika tidak ada plankto dapat diberikan pakan sendiri dari rebusan kuning telur yang telah dilembutkan dan dicampur oleh air.Disaat anakan telah dapat makan sendiri dan indukan telah meninggalkannya,maka anakan dapat dipindahkan pada kolam selnjutnya atau kolam pendederan.Pemidahan dapat dilakukan dengan memakai jaring atau yang lain,setelah dipindahkan ikan siap untuk dipelihara dan dibesarkan.

Cara Pembibitan Untuk Budidaya Jangkrik

Memilik Indukan

Cara mudah budidaya jangkrik,keadaan indukan jangkrik yang akan digunakan untuk pembibitan nanti harus dalam kondisi yang sehat.Yaitu tidak terserang penyakit dan tubuh jangkrik lengkap dan tidak mengalami cacat dengan umur kisaran 15 hari.Untuk memperoleh calon bibit yang berkualitas,pemakaian indukan dapat dari alam aslinya karena jangkrik tersebut lebih baik esehatannya dibandingkan jangkrik tidak dari alam aslinya.Apabila kita sulit memperoleh indukan dari alamnya,kita bisa menggunakan indukan dari membeli ditoko hewan.

Untuk ciri indukan yang berkualitas antara jantan dan betina
1.    Memiliki antena dua dan berukuran panjang
2.    Seluruh bagian kaki belakang jangkrik lengkap
3.    Bergerak gsit dan dapat melompat dengan tangkas
4.    Memiliki postur tubuh yang besar
5.    Pada bagian mulut dan dubur jangkrik mengeluarakan cairan bila dipegang

Ciri Indukan Pejantan
1.    Dapat mengeluarkan suara atau mengerik dari sayapnya
2.    Pada bagian sayap terdapat motif yang kasar
3.    Pada ekor tidak terdapat ovipositor

Ciri Indukan Betina
1.    Tidak bisa mengeluarkan bunyi
2.    Untuk bagian sayapnya tidak ada motif atau halus
3.    Pada bagian ekor memiliki ovipositoryang dapat mengeluarkan telur

Merawat calon indukan

Jika jangkrik yang telah menetas dan berusia lebih dari 10 hari,pemberian pakan harus benar benar diperhatikan agar pertumbuhannya maksimal.Manakala pakan yang diberikan kurng,nantinya dapat menyebabkan jangkrik menjadi kanibal sesamanya.Jenis pakan yang dapat diberikan pada jangkrik ialah ubi,dedaunan,singkong,dll. 

Cara perkembangbakan dan reproduksi jangkrik

Perkembangbiakannya saling mengawinkan antar jantan dan betina,dn selanjutnya betina akan bertelur secara alaminya.
Indukan betina dapat menegeluarkan telur dan dapat menetas hingga 90 % diimbangi dengan pemberian pakan yang bergizi.Terdapat beberapa jenis pakan yang dapat menunjangnya semisal bekatul,tepung jagung,tepung ikan,vitamin dan lainnya.
Secara umum telur jangkrik menetas tempat yang berpasir atau tanah.Pemberian pasir pada kandang berfungsi sebagai tempat bertelur jangkrik tersebut.Biasanya agar telur jangkrik dapat menetas dengan persentase tinggi,telur tersebut ditetaskan dengan cara memisahkannya dari indukan dan pasir.Caranya dengan mengayak pasir tersebut dan mengumpulkan telur jangkrik sendiri,setelah itu siapkan kain untuk penempatan telur tersebut.Selanjutnya telur tersebut dibungkus dengan kain terrsebut dan lakukan penyemprotan pada telur yang telah dibungkus dengan kain dengan air bersih bertujuan agar selalu lembab.Penyemprotan dilakukan rutin setiap hari hingga telur menetas.Telur tersebut ditempatkan pada kandang khusus tidak dicampur dengan jangkrik lain.

Setelah beberapa hari telur jangkrik akan berubah warna menandakan telur tersebut akan menetas.sesekali telur dapat di cek apakah sudah ada yang menetas atau belum.Jika telur tersebut keseluruhan telah menetas,maka bungkus dapat dibuka dan telur yang belum menetas dibungkus kembali dengan kain.Telur jangkrik yang telah menetas dapat dibeikan pakan awal dari poor ayam yang sudah dihaluskan.Pakan selanjutnya dapat disesuaikan dengan pertumbuhan jangkrik tersebut.

Keutamaan Dalam Budidaya Jangkrik

Cara mudah budidaya jangkrik,banyak jenis burung yang gemar memakan hewan yang satu ini yaitu jangkrik.Banyaknya permintaan jangkrik untuk pakan burung semakin banyak,maka dari itu kita akan membahas tentang cara dan keutamaan dalam budidaya jangkrik.Banyak orang yang telah menjalani bisnis ternak jangkrik sebab hasilnya yang lumayan.Jika diantara kita merupakan orang yang hobi dibidang budidaya atau peternakan,maka dapat dicoba bisnis budidaya yangsatu ini barang kali dapat sukses dalam bisnis budidaya jangkrik.Untuk kebutuhan jangkrik tersebut semakin tinggi terutama untuk pakan burung atau hewan yang lain.

Jangkrik jngkrik yang nantinya akan dipakai sebagai pakan hewan peliharaan,jangkrik perlu dibudidayakan hingga jangkrik besar dan berumur 2 hingga 3 bulan untuk bisa dipanen.Jangkrik jangkrik tersebut dapat bertahan hidup hingga berumur kurang lebih 3 bulan dan jangkrik betina bisa menghasilkan telur hingga 500 telur.
Banyak macam jenis jangkrik yang hidup an tersebar didataran indonesia apalagi di dunia.Untuk para peternak biasanya memelihara jangkrik varietas Gryllus testaclus dan Gryllus Mitratus yang biasanya dipakai untuk pakan hewan.Ciri fisik dari kedua jenis jangkrik tersebut dapat dilihat dari tubuhnya sepeti pada postur tubuh,warna,dan garis pada sayapnya.

Syarat Lokasi

Perlu diperhatikan apabila kita akan memelihara jangkrik terutamanya adalah lokasi kandang.Lokasi kandang haruslah tertutup,suasananya tenang,cahanya matahari tidak bisa langsung masuk pada area kandang,dan udara pada lokasi harus berganti dengan baik.Maka dari itu penempatan kandang jangkrik juga harus jauh dari tempat keramaian supaya jangkrik tersebut tidak terganggu dan bisa tumbuh dengan baik.

Langkah Langkah Budidaya

Sebelum menjalankan budidaya jangkrik,kita harus benar benar memprhitungkan seluruh kebutuhan dalam budidaya jangkrik agar hasil nantinya tidak mengagetkan.

Persiapan

Jangkrik tersebut biasanya berkeliaran pada malam hari,jadi penempatan kandang harus berada pada tempat yang teduh,sunyi,dan terhindar dari cahaya langsung.Pada kandang jangkrik baiknya dibuat semirip mungkin dengan kehidupan aslinya.Diantaranya dinding kandang diolesi dengan lumpur dan tempatkan dedaunan kering seperti dau pisang.

Untuk sisi bagian atas kandang bisa dilapisi dengan memakai lakban atau plastik agar jangkrik yang keatas tidak bisa keluar karena terhalang lakban atau plastik sebab licin.Untuk satu sisi kandang dapat dipasangi dengan kain kasa supaya sirkulasi udara tetap terjaga.Untuk ukuran kandang yang dibuat berdasarkan jumlah kepadatan jangkrik yang akan kita pelihara.

Biasanya kandang jangkrik dibuat dengan bentuk persegi panjang yang berbahan dari kayu,papan,dan triplek dengan tambahan kaki pada bawah kandang.Kaki kandang berfungsi supaya jangkrik terhindar dari pemangsa hewan lain seperti semut.Untuk kaki kandang dapat diberi wadah dengan isi oli atau air untuk mencegah naiknya hewan lain.

Pemeliharaan

Kondisi kebersihan kandang harus selalu dijaga,supaya jangkrik tersebut tidak mudah terjangkit oleh penyakit dan bisa menyebabkan produktivitas jangkrik tersebut menurun.Jika terdapat jangkrik yang mati atau sakit segera diambil dan buang,agar tidak menular dengan jangkrik lain.Selain itu keadaan kandang tersebut harus selalu lembab akan tetapi tidak basah,sebab basah dapat menimbulkan penyakit pada jangkrik.

Anakan jangkrik dapat diberikan pakan mulai ia berumur 1 hingga 10 hari dengan pakan dari poor ayam yang telah dihaluskan.Jika jangkrik telah berumur diatas 10 hari maka jangkrik sudah bisa diber pakan dari dedaunan,sayuran,dan buah buahan.

Pemanenan

Jika kita telah melakukan budidaya jangkrik,maka kita akan memperoleh dua hasil panenan.Yang pertama jangkrik tersebut yang kita jual dan nantinya digunakan pakan hewan ternak seperti burung.Yang kedua kita dapat memperoleh telur dari hasil budidaya jangkrik tersebut,dimana telur tersebut dapat kita jual pada peternak jangkrik lain atau dapat kita tetaskan untuk dibudidayakan kembali.Jangkrik dewasa yang sudah kita panen dapat kita jual berupa jangkrik yang masih hidup,bisa juga kita jual dalam bentuk tepung jangkrik. 

Praktis Cara Budidaya Cacing Tanah

Jika melihat cacing orang biasanya terasa geli atau bahkan jijik.Akan tetapi cacing dapat dijadikan bisnis yangdapat menambah penghasilan kita,yaitu dengan cara dibudidayakan.Cacing tersebut biasanya dimanfaatkun sebagai pakan ikan dan hewan lain dan bisa juga dipercaya sebagai obat.Banyak orang yang belum menyadari bahwasannya peluang usaha budidaya cacing lumayan menjanjikan,sebab banyak orang permintaan cacing tersebut semakin meningkat.Untuk budidayanya cukup praktis untuk dilakuakn dengan langkah langkah.
Persiapan terlebih dahulu
Diantaranya ialah alat dan fasilitas,bahan pembuatan kandang dapat dipakai bahan yang ada disekitar kita yang mulai tidak terpakai,contohnya sisa potongan kayu ,papan,bambu,dll.Kayu dan papan tersebut diukur dan disusun menjadi rak rak dan bisa disusun secara bertingkan agar lebih efisien.Setelah itu rak tersebut dapat disusu dengan wadah kotak tau baskom untuk tempat budidya.

Pembibitan

Yang perlu disiapkan diantaranya ialah:
•    Persiapan tempat dan kandang cacing
•    Membuat media tumbuh cacing
•    Mencaci bibit cacing yang bagus
Memilih bibit cacing
Calon indukan untuk bibit
Tergantung kita mau memelihara cacing berjumlah banyak atau sedikit.Jika kita hanya memelihara sedikit,lebih baik kita bisa mencarinya langsung di alam kemudian membudidayakannya.Apabila memelihara dengan jumlah yang banya,kita bisa membeli bibitnya langsung yang telah ada dan tidak repot.

Terdapat beberapa cara untuk memelihara calon indukan bibit
•    Jumlah cacing yang nantinya dipelihara harus disesuaikan dengan jumlah tempat yang tersedia.Cacing yang dapat dipakai bisa cacing dewasa ataupun muda.
•    Pada wadah pemeliharaan awalnya diisi dengan jumlah cacing yang sedikit,lama kelamaan cacing tersebut akan bertambah dan cacing dapat dipindahkan.
•    Memelihara koonhingga menjadi anakan dan dewasa.
•    Memelihara cacing dewasa hanya untuk bibit.

Cara Perkembangbiakan

Apabila seluruh persiapan telah siap dan bibit cacing yang akan dipelihara sudah ada cacing tersebut dapat mulai kita pelihara.Penebaran bibit dilakukan secara sedikit sedikit.media yang nyaman bisa dilihat jika bibit cacing tersebut ditebar maka cacing tersebut langsung masuk kedalam media tersebut.Apabila terdapat banyak cacing yang masih ada di permukaa media,menandakan bahwa media tidak nyaman dan segera diganti dengan media yang bagus.Cacing adalah hewan tergolong hermafrodit atau berjenis kelamin ganda.Tetapiuntuk kawin diperlukan dua cacing tanah untuk menghasilkan telur.

Pemeliharaan

Dalam satu hari cacing tersebut diberi pakan cukup satu kali dengan berat sesuai dengan berat tubuh cacing tersebut.

Jenis pakan yang dapat diberikan berupa pakan dari kotoran hewan yang telah matang,organik(cacahan pelepah pisang,sayuran),tahu,dedak,dll.

Pakan tersebut ditebarkan pada permukaan media.

Pergantian media

Apabila kokonatau telur telah banyak dan media tersebut telah berubah menjadi tanah atau sisa cacing maka segera dilakukan pergntian media.Jika media telah diganti supaya cacing tersebut tidak terhambat pertumbuhannya dan sebelumnya antara telur dan cacing harus dipisah terlebih dahulu.
Dari berbagai macam media yang dipakai diantaranya cacahan pelepah pisang ,kotoran hewan,limbah pasar,sisa buah dan sayur.Seluruhnya dirajang halus dan dicampur menjadi satu.

Hama yang menyerang

Jika terdapat hama yang menyerang lama kelamaan cacing akan berkurang dan habis.Maka dari itu hama perlu dikendalikan supaya cacing tidak habis dimangsa.Contoh hama yang menyerang diantaranya unggas,lintah,katak,tikus,semut,dan masih ada yang lainnya.Untuk mencegahnya kita perlu menutupi tmpat budidaya memakai kain atau jaring diatasnya.Untuk agian bawah wadah atau rak diberi rambang dengan air.

Pemanenan

Hasil panen yang dapat digunakan diantaranya ialah cacing tanag tersebut yang telah dipelihara dan bekas dari cacing tersebut.Berbagai macam teknik dapat dipakai untuk pemanenan.Contohnya dengan pemanfaatan dari lampu neon atau yang lain yang fungsinya nanti cacing tersebut dapat berkumpul pada sumber cahaya.Setelahnya kita bisa mengambilnya dan memisahkandengan medianya.Selain itu kita dapat langsung membongkar media seutuhnya dan memilih dan memisah antara cacing,telur,dan media.Antara telur dan cacing harus dipisahkan,sebab telur tersebut nantinya dipelihara kembali pada media hinggamenjadi besar.


Cara Mudah Budidaya Cacing Tanah

Cacing lumbricus,kebanyakan orang berfikir bahwasannya melakukan budidaya cacing tanah itu sulit dan banyak biaya yang dikeluarkan.Akan tetapi sebaliknya,haltersebut tidaklah sulit dan juga biayanyapun tidaklah besar.Budidaya cacing tanah juga menjadikan prospek bisnis usaha rumahan dan kita dapat menjadikannya usaha sampingan untuk menambah pemasukan.Cacing tanah merupakan hewan yang banyak dicari oleh para peternak ikan,dimana cacing tersebut digunakan untuk pakan tambahan bagi ikan.

Selain ikan cacing pula dipakai sebagai pakan tambahan untuk unggas atau ayam peliharaan.Sebab cacing tanah tersebut memiliki gizi yang cukup bagus untuk hewan ternak seperti unggas dan ikan.Kandungan gizi diantaranya ialah protein sebesar 75,lemak antara 7 hingga 10 %,energi sekitar 900 hingga 4100kal,dan kandungan yang lain seperti air,mineral,dan asam amino.Cacing tersebut biasanya diberikan pada unggas sudah dalam bentuk tepung,dan pada ikan dapat berupa bentuk cacing dan juga bentuk tepung dimana tepung tersebut dapat dicampuri bahan yang lain sebagai tambahannya.

Jika kebutuhan untuk cacing tanah dimasyarakat terbilang langka,maka petani dapat membudidayakan cacing tanah tersebut perorangan dan hasil nantinya dapat dijual.

Untuk langkah pemeliharaannya diantaranya.
•    Menyiapkan kotak sebagai tempat hidup cacing.
•    Kotak tersebut dapat dibuat dari kayu dan papan atau juga langsung dari nampan.
•    Setelah itu kita dapat menempatkannya pada rak.

Cara membuat rak sebagai wadah tempat cacing.
•    Menyiapkan kayu,papan,dan bahan yang lain seperti paku,palu,gergaji.
•    Potong kayu dan papan sesuai denagn ukuran yang telah direncanakan.
•    Susun kerangka tersebut menjadi beberapa tingkat dengan memakunya.
•    Jika rak telah jadi wadah tempat budidaya bisa diletakkan pad rak ersebut.

Wadah tersebut sebelumnya telah diiisi dengan media hupup cacing tanah diantaranya tanah yang dicampur dengan bahan organik,kompos,dan campur hingga rata.Setelahnya bahan tersebut dibiarkan hingga beberapa minggu untuk fermentasi terjadi.Supaya phnya netral dapat dibahkan dengan kapur.Untuk ph standar sekitar 6 hingga 7.Dengan tingkat kelembaban media sekitar 15 sampai 30% dengan suhu rata rata 20 0 C.Setelahnya cacing tanah dapat ditebar pada media yang sudah siap.Supaya media selalu dalam keadaan lembab pada atas wadah media dapat ditutupi dengan kain atau plastik dan rak beserta wadahnya dapat ditempatkan pad ruangan yang tidak terkena siang matahari langsung.

Pemberian makanan dapat dilakukan setiap harinya supaya cacing dapat tumbuh secara maksimal.Banyak jenis makanan yang dapat diberikan pada cacing seperti tahu,dedak,kompos,cacahan pelepah yang agak busuk dengan berat sesuai denagn berat tubuh cacing.Seluruh pakan cacing yang akan diberikan lebih baik dihaluskan terslebih dahulu sebelumnya atau dibuat bubuk dan bubur.Seluruh pakan diberikan pada permukaan media secara merata.

Hama pada cacing

Saat budidaya berlangsung,hama pada saat buidaya pastinya ada dan biasanya akan menyerang pada cacing dan harus segera dibasmi.Contoh haamanya seperti,burung,semut,lalat,katak,itik,ayam,lintah,dan lain sebagainya.Maka dari itu kerapatan wadah untuk budidaya harus selalu tertutup dan terjaga.Lebih baik kita dapat memakai jenis kawat kasa,supaya pergantian udara pada wadah dapat berlangsung.

Pemanenan

Biasanya cacing tanah dapat dipanen saat berumur 3 bulan dengan ciri terdapat kotoran cacing dan juga kokon.Pemanenan kita dapat menyisakan cacing dengan ukuran besar atau dewasa,supaya kita bisa menggunakannya sebagai indukan selanjutnya.
Banyak cara untuk melakukan pemanenan cacing tanah.Seperti dengan menngunakan alat penerangan,sebab cacing merespon jika ada cahaya adan akan berkumpul dan cacing dapat diambil secara perlahan.Selain itu kita bisa memanen dengan cara mengeluarkan media pada wadah dengan cara dibalikkan dan memisahkan cacing tersebut dengan media.
Apabila panentelah selesai,antara cacing dewasa dan juga kokon yang telah diperoleh ,masing masing diletakkan pada wadah media baru yang berbeda.



Pembesaran Budidaya Lele Sangkuriang

Cara mudah budidaya ikan lele,budidaya secara intensif ikan lele ialah dengan memakai media kolam dari terpal.Budidaya yang paling banyak di,inati ialah pada pembesaran hingga lele mencapai ukuran siap untuk dikonsumsi.Selain itu pemakaian kolam terpal tidak menelan biaya yang banyak dibanding dengan memakai kolam yang lain.Selain itu pemakaian kolam terpal memiliki keunggulan seperti ikan ikan pada kolam tersebut lebih mudah untuk diawasi.
Banyak macam jenis lele,sekarang kita memakai lele jenis sangkuriang.Sebab jenis lele tersebut paling bagus pertumbuhannya dibandingkan dengan jenis lele yang lainnya.Lele sangkuriang merupakan ikan lele dari hasil perkawinan secara silang dengan ikan lele dumbo betina ke duan dengan ikan lele jantan ke enam.Maka dari itulah pertumbuhan ikan lele sangkuriang lebih cepat dibanding dengan jenis lele lain cukup dipelihara hingga 2 sampai 3 bulan.

Pemakaian kolam terpal untuk budidaya

Keseluruhan dari kolam terpal tersebut terbuat dari terpal sehingga ikan lele tidak dapat menggali kolam seperti umumnya di tanah.Banyak ukuran kolam terpal yang dapat dipakai dan tergantung kita memakai ukuran kolam berapa dan tentunya harus disesuaikan terlebih dahulu dengan lele yang dipelihara dan lokasi.
Membuat kolam terpal tidaklah sulit dan lebih cepat dan hemat.Terdapat keunggulan lain dari pemakaian kolam terpal diantaranya:
•    Lele jauh dari predator.
•    Kolam dapat dilengkapi dengan pengaturan volume air supaya lebih mudah mengganti air.
•    Kita dapat menjadikan usaha kecil atau besar budidaya.
•    Lele yang dipanen memperoleh hasil yang bagus dan berkualitas,dan tumbuh serentak.

Cara budidaya lele di kolam terpal

Langkah awal untuk melakukan budidaya kolam terpal ialah dengan menyiapkan terpal tersebut dan mencucinya terlebih dahulu hingga bersih.Terpal tersebut selanjutnya dikeringkan dan dapat dirangkai menjadi kolam persegi.Jika kolam telah jadi,kolam tersebut selanjutnya diisi air yang bersih sampai ketinggian hingga 30 cm dan tunggu selama 1 minggu.
Langkah selanjutnya ialah:
•    Menyiapkan bibit lele sangkuriang dengan ukuran sama dan jumlah yang diinginkan.
•    Bibit yang dipakai biasanya berukuran sekitar 3 hingga 5 cm dan telah sudah memakan pelet

Jika kita memperoleh bibit yang baru kita beli,alangkah baiknya bibit tersebut jangan langsung ditebar pada kolam.Akan tetapi bibit tersebut diletakkan pada wadah atau ember lalu ember diisi dengan air kolam secara perlahan dan sedikit sedikit.Supaya bibit lele nantinya bisa beradaptasi terlebihdahulu dengan keadaan air tersebut.

Cara perawatan lele pada kolam terpal tersebut tidaklah berbeda dengan perawatan pada jenis kolam yang lainnya.Diantaranya ialah menambah air dan mengganti air tersebut.Apabila air pada kolam telah kotor,maka air perlu diganti minimal 1 kali dalam satu bulan,setelahnya dapat diganti tiapminggunya dengan mengganti setengah dari air kolam tersebut.Untuk penambahan air tersebut dapat dilakukan tiap bulannya setinggi 15 hingga 30 cm.
Pakan yang biasa dimakan lele budidaya ialah pakan dari pelet yang disesuaikan dengan ukuran badan lele tersebut.dan terdapat beberap-a tehapan pemberian pelet yang disesuaikan dengan ukuran lele tersebut.


Budidaya lele di kolam terpal


Budidaya Belut Dengan Bibit Berkualitas

Berbagai jenis pakan dapat diberikan pada belut.Diantaranya seperti cacing,ikan kecil,kecebong,keong,bekicot,ulat,da masih ada yang lain.Untuk pakan yang berukuran besar bisa dipotong potong terlebih dahulu dan pakan yang diberikan dapat berupa pakan buatan atau hewan yang sudah mati.

Untuk ciri bibit belut yang baik diantaranya.

•    Bibit belut yang akan dipelihara tidak terluka dan sehat
Jika bibit tersebut terluka yang disebabkan oleh beberapa hal yang dapat melukai tubuh belut.Maka bibit tersebut jangan digunakan.Sebab bibit yang terluka nantinya tidak bisa tumbuh secara maksimal.

•    Bibit bergerak agresif dan lincah
Bibit belut yang selalu bergerak dan tidak terbalik tubuhnya,kepalanya juga tidak selalu mendongak keatas.Maka belut tersebut dapat dipelihara.Jika hal tersebut terjadi dikhawatirkan belut tersebut kelamaan akan mati.Keagresifan yang lain ialah dapat bernafas dengan mengambil oksigen keatas secara cepat hingga kembali lagi kedalam.

•    Bibit memiliki keadaan tubuh yang keras dan tubuh tidak lemas apabila dipegang.
Manakala bila belut tersebut dipegang,belut tersebut sedikit gerakan dan tidak ada perlawanan dan lemas.Belut tersebut dipisah dengan yang lainnya.Jika sebaaliknya bila belut dipegan memberikan perlawanan dan banyak bergerak,maka belut tersebut dapat dipelihara.

•    Ukuran bibit yang sama dan telah dikarantina sebelumnya
Bibit belut yang nantinya dipelihara harus disortir terlebih dahulu sesuai ukurannya yang sama.Supaya nantinya saat dibesarkan bisa tumbuh bersamaan dan tidak ada yang terlambat pertumbuhannya.Jika terjadi maka belut yang terlambat tumbuh nanti dapat dimakan belut yang pertumbuhannya cepat dan terjadi kanibalisme.Apabila bibit yang diperoleh dari hasil tangkapan makabelut tersebut perlu itempatkan pada karantina terlebih dahulu.Supaya jika belut sakit dapat diketahui sebelumnya dan tidak menularkan penyakit pada belut lain saat dipelihara.Cara melakukannya dengan memasukkan belut kedalam kolam yang terisi oleh air yang bersih selama semalaman supaya belut tersebut tenang.

Persiapan pembesaran

Langkah pertama ialah pakan belut selalu terpelihara saat memelihara belut.Atau kita bisa menyiapkan pakan alaminya terlebih dahulu sebelumnya agar biaya pakan tidak terlalu besar.
Pada tubuh belut biasanya selalu mengeluarkan lendir,jika kita pegang menjadi licin.Hal tersebut terjadi supaya belut dapat melindungi dirinya dari serangan musuh.Akan tetapi lendir tersebut kelamaan dapat berpengaruh terhadap ph air kolam.

Ph air yang stabil untuk budidaya belut sekitar 7.Apabila ph air melewati batas maksimal maka ph air harus dinetralkan,caranya dengan mengganti air tersebut dengan yang baru jadi kolam harus dilengkapi dengan saluran pembuangan air.Beberapa jenis tempat kolam budidaya dapat dipakai seperti kolam permanen,terpal,tong,dengan media hidup dari lumpur ada juga yang murni memakai air yang bersih saja.

Cara Budidaya Lele di Kolam Terpal

Cara mudah budidaya iakan lele,budidaya pada ikan lele lumayan menguntungkan,dengan memakai berbagai macam jenis kolam diantaranya jenis kolam terpal.Tingkat konsumsi ikan lele pada konsumen sangatlah tinggi,sebab daging lele tersebut rasanya gurih.Bnyaknya permintaan akan ikan lele untuk dikonsumsi,secara otomatis nilai ekonominya semakin tinggi sebab perintaannya yang semakin banyak.Berpeluangnya potensi budidaya ikan lele dapat dibudidayakan dengan cara intensif.Terdapat beberapa tahapan untuk menjalankan budidaya ikan lele pada kolam terpal.

Persiapan kolam lele

Kolam yang akan dipakai untuk budidaya ikan lele kali ini ialah dengan menggunakan kolam terpal.Kolam terpal memiliki kelebihan diantaranya seperti harganya yang tidak mahal,jika memakai kolam jenis lain seperti kolam beton mengeluarkan biaya yang mahal.Kolam terpal mudah diubah ubah dan ditempatkan pada berbagai macam lahan baik sempit ataupun luas dan dapat dibongkar pasang.sebelum kolam terpal dibuat,biasanya kolam jenis terpal lahan untuk kolam tersebut digali terlebih dahulu sampai setengah ukuran kolam terpal tersebut.Setelah itusiapkan kerangka dari kayu dan bambu yang dibuat persegi.Terpal dapat dibentangkan dan dipasangkan pada tanah yang digali dan terpal diikan pada kerangka tersebut.Ukuran kolam yang dibuat berfariasi tergantung banyaknya bibit ikan lele yang akan dipelihara.

Persiapan bebit lele

Langkah awal supaya budidaya ikanlele pada terpal dapat berhasil ialah bibit lele yang akan digunakan nantinya.Kualitas bibit lele tersebutlah yang nantinya menentukan keberhasilan budidaya lele tersebut.Bibit ikan lele yang digunakan harus bibit yang unggul dan tahan penyakit,banyak jenis bibit lele yang dapat digunakan seperti lele dumbo,lele masamo,dan lele sangkuriang.Untuk ukuran bibit lele seluruhnya harus seragam supaya perumbuhannya dapat serentak.Bibit berukuran standar sekitar 5 hingga 7 cm panjangnya.Jika kita menggunakan bibit lele yang berkualitas,panennya akan lebih cepat dan hasilnya kakan bagus dan penghasilannya akan bertambah.

Pakan yang diberikan

Setelah bibit,hal berikutnya yang menentukan keberhasilan budidaqya ikan lele ialah pakan yang diberikan.Pakan tersebut yang dapat menentukan kesuksesan budidaya lele setelah bibit.Pakan yang berkualitas yang nantinya bisa membuat pertumbuhan lele tersebut maksimal.Akan tetapi pakanlah yang memerlukan biaya yang cukup besar,makakita harus pintar pintar enekan biaya pakan dan memilih pakan yang murah dan berkualitas supaya memperoleh hasil yang baik.Pakan yang biasa diberikan ialah pakan pelet,penekanan pakan dapat dilakukan dengan cara meracik pakan sendiri dengan berbagai macam campuran dan dibentuk seperti pelet.

Hama dan penyakit

Untuk hama dan penyakit yang enyerang ikan lele pada kolam terpal tidaklah tinggi.Akan tetapi harus selalu diperhatikan,sebab jika telah terserang dampaknya luamayan besar.Untuk hama yang menyerang diantaranya seperti predator atau pemangsa.Jika sering dipantau predator tersebut tidak akan menyerang pada kolam terpal berbeda dengan kolam lain seperti kolam tanah.

Untuk meminimalisir penyerangan predator tersebut dapat menutup kolam atasnya dengan memakai jaring.Yang lebih diperhatikan ialah penyakit yang menyerang sebab nantinya akan menular pada ikan yang lain.Penangana jika ikan terserang penyakit ialah dengan memindahkan ikan yang sakit pada kolam lain dan segera diberi pengobatan.Kualitas air kolam harus diganti secara berkala,jika kolam teerlalu kotor harus segera dilakukan pergantian air,untuk suhu kolam harus dalam keadaan stabil.

Pemanenan lele

Ikan lele yang akan dipanen jika telah mencapai bobot sekitar 8 hingga 10 ekor tiap kilonya.Atau jika ikan telah mencapai ukuran konsumsi maka ikan sudah siap dipanen tergantung juga terhadap pesanan konsumen.Waktu yang ideal pemanenan skitar 2 hingga 3 bulan lamanya.Untuk ukuran lele yang telah dipanen dapat dikelompokkan sesuai ukuran masing masing.

Manfaat Ikan Lele

Cara mudah ternak lele,kepopuleran ikan lele dimasyarakat membuat ikan lele banyak diburu untuk dikonsumsi.Daripada ikan jenis lain ikan lele dimasyarakat lebih mudah untuk dicari sebab peminatnya yang banyak dan membuat banyak orang membudidayakan ikan lele tersebut.Untuk harga di pasaran,lele relatif murah berkisar 12 hingga 16 ribu per kilonya.Lebih murah dibanding ikan jenis yang lain.
Lele juga mengandung banyak protein dan gizi yang tinggi tak kalah dengan gizi ikan lain.Kandungan yang lain diantaranya ialah lemak,karbohidrat,serta omega 3 yang bermanfaat menjaga kesehatan.Terdapat beberapa manfaat lain apabila kita mengkonsumsi daging lele Seperti.

•    Menyehatkan jantung
Lele tersebut mengandung omega 3,dari omega 3 tersebutlah dipercayai bisa menjaga jantung dari beberapa macam penyakit yang menyerang jantung.Jika kita mengkonsumsi daging lele,maka asam lemak omega 3 bisa memenuhi kebutuhan tubuh dan dapat memperkuat jantung.

•    Menyehatkan Otak
Hampir sama dengan ikan jenis yang lainnya seperti tuna,salmon,bandeng,dan lainnya.Selain omega 3 lele juga mengandung omega 6 yang bermanfaat untuk kesehatan otak.Sebab aliran darah menjadi lancar menuju ke otak jika dikonsumsi teratur.

•    Daya Tahan Tubuh Terjaga
Selain beberapa kandungan diatas,lele juga mengandungvitamin B12 yang bisa memecah makanan yang dimakan menjadi energi.Sehingga kebutuhan tubuh akan vit B12 selalu tercukupi dan selalu terjaganya energi dan juga daya tahan tubuh kita.

•    Mempercepat Pertumbuhan
Kandungan yang lain yang terdapat pada daging lele ialah,asam amino esensial yang bagus jika dikonsumsi oleh anak anak.Sebab bisa memacu pertumbuhan tubuh pada anak hingga pertumbuhan tulanya.

•    Otot Perut Menjadi Kuat
Banyaknya jenis nutrisi pada daging lele bisa membantu otot perut yang mulanya kendor menjadi lebih kuat.

•    Mencegah Kencing Manis
Terdapat zat yang terkandung pada daging lele yang bisa membuat sensitifitas insulin meningkat.Jika dikonsumsi bisa mencegah kencing manis.

•    Tekanan Darah Menurun
Selain beberapa penyakit diatas,lele juga dipercaya dapat mengobati tekanan darah tinggi.Lele tersebut bisa dikonsumsi secukupnya dan teratur.
Nah hal diatas beberapa manfaat daging lele yang saya ketahui.Untuk lebih jelasnya bisa mencari dari sumber yang lain.


Efektif Cara Budidaya Belut

Ternak belut dengan air bersih,untuk saat ini belut banyak diminati dan dipandang oleh beragai banyak masyarakat mulai dari peternakan,pembenihan,pemasaran,bahkan sampai menjadi makanan.Seluruh haltersebut membuat belut menjadi potensi bisnis yang berpeluang besar yang dapat dijalankan.Banyak orang mengkonsumsi daging belut karena rasa daging yang lezat dan juga mengandung banyak protein.Belut biasanya menjadi olahan masakan yang nikmat,sekarang ini daging belut bisa diolah menjadi snack keripik yang dapat bertahan lebih lama dan dijual menjadi oleh oleh.

Daging belut pengolahannya tidaklah sulit cukup membersihkan bagian dalam perut kemudian daging digeprak setelah itu dapat dimasak.Dipasaran belut sulit ditemukan sebab masih sedikit stok daging belut yang ada.Daging belut yang ada masih mengandalkan dari hasil perburuan dialamnya.Supaya kebutuhan pasar dapat selalu terpenuhi,maka banyak kalangan yang mencoba untuk memelihara belut  dengan berbagai macam media seperti berbagai macam kolam,bahkan memakai drum hingga tong.

Saaat ini media yang banyak dipakai dengan media kolam terpal dan tong.Sebab perawatan media tersebut lebih mudah dan hasil panen yang diperoleh lebih bagus.Biaya yang dikeluarkan juga tidaklah banyak,sebab bahan seperti terpal atau tong mudah ditemukan dan harganya tidak mahal.Untuk media pembuatan kolam jenis terpal,kita hanya menyiapkan kayu sebagai kerangka kolam terpal budidaya.Kolam terpal yang akan dibuat disesuaikan dengan ukuran lahan dan jumlah belut yang dibudidayakan.Terpal yang akan dipasangkan harus utuh tidak rusak berlubang dan robek supaya air dan lumpur dapat tertampung dan tidak bocor.Kerangka yang telah dibuat harus kuat,kokoh,dan tegak.Terpal bisa mulai dipasangkan pada kerangka tersebut dan ikat pada kerangka secara kuat agar kolam tidak longsor nantinya.

Terpal tersebut yang telah dipasangkan,lebih baik sebelumnya tanah untuk kolam dicangkul terlebih dahulu sedalam separo kolam tersebut.Bertujuan supaya kolam dapat menampung lebih kuat dan suhu tetap stabil.Kolam juga dipasangi pipa pembuangan yang telah diberi saringan.Untuk isi kolam dapat diisi dengan lumpur sawah atau tanah dengan campuran kompos,jerami,potongan pelepah pisang,dan bahan yang lainnya.Jika media hidup telah selelsai disiapkan tunggu selama kurang lebih satu minggu.Setelahnya bibit belut dapat ditebarkan pada kolam dengan kepadatan 2 kilo setiap m2 nya.Kepadatanpenebaran harus diperhatikan supaya bibit tersebut tidak banyak yang mati dan pertumbuhannyapun maksimal.dan juga jangan terlalu sedikit bibit yang ditebarkan.

Pemberian pakan bisa diberikan secara rutin tiap harinya saat pagi dan sore atau bahkan malam hari.Pakan yang diberikan disesuaikan dengan jumlah belut dan kepadatan belut dan ukurannya.Pemberian EM4 dapat dilakukan supaya dapat menetralkan racun dan banyak kegunaan yang lain.Pengecekan pipa dan kolam harus sering dilakukan agar belut belut tersebut tidak lepas.Pemanenan belut dapat dilakukan jika belut telah berumur sekitar 4 bulan dan telah berukuran siap konsumsi disesuaikan dengan pesanan yang ada.Banyak cara untuk memanen belut sesuai kenyamanan kita.

Langkah Usaha Cara Budidaya Belut

Budidaya belut air bersih,budidaya belut saat ini lebih cerah potensinya dibanding budidaya yang lainnya.Budidaya belut sekarang bisa dijadikan potensi bisnis yang bisa kita jalankan.Sebab belut telah banyak digemari oleh berbagai banyak orang dijadikan kuliner yang lezat.Banyak jenis masakan dan jajanan yang bahan utamanya dengan belut,selain masakan yang lezat belut juga diolah menjadi keripik yang bisa tahan lama dan biasanya dijadikan oleh oleh khas dari suatu daerah. 
Langkah awal menjalankan usaha cara budidaya belut tidaklah rumit dan sulit.Belut bisa hidup dan bertahan didaerah dan tempat yang kurang bersih akan tetapi tidak tercemar bahan berbahaya.Kecuali saat masih bibit atau kecil,belut tersebut harus ditempatkan ditempat yang bersih terutama pada media air yang digunakan.Jika berfikir tentang berapa modal yang akan dikeluarkan tidak cukup besar,untuk tempat tidak membutuhkan lahan yang luas,dan bisa dipelihara diberbagai kolam dan tempat media yang lain diantaranya kolam beton,tanah,drum,dan tong.Berikut ini ada beberapa hal dimana kita perlu tahu sebelum kita memulainya.

Media

Tempat media hidup sebagai tempat pemeliharan belut tersebut,untuk media yang dipaki untuk tempat dapat memakai beberapa tempat yang bisa dipilih sesuai keinginan dan keadaan kita contoh kolam terpal,beton,dan lainnya.Bisa juga dengan drum dan tong yang lebih efisien menggunakannya.

Bibit yang dipakai

Bibit belut tersebut yang akan dipelihara perludiseleksi terlebih dahulu terutama ukurannya yang harus sama semua.Sebab hal tersebut yang berpengaruh cepat atau lambatnya pertumbuhan belut tersebut dapatkah bertumbuh secara bersamaan atau tidak.Untuk ukuran bibit yang tepat dan baik sekitar 2 cm,danuntuk belut jenis yang lain berbeda.Untuk bibit tersebut bisa diperoleh dari pembudidaya atau pembibitan belut atau agen yang lain.

Media air

Jika kita memelihara belut di kolam,atau tempat lain (tong dan drum),kualitas air harus sangat diperhatikan selalu.Untuk suhunya juga harus selalu stabil dan saat pembibitan belut air yang dipakai harus benar benar air yang bersih tidak tercemar.Jika belut tersebut mulai tumbuh agak dewasa,belut tersebut dapt ditempatkan di tempat kolam dengan berisikan lumpur yang sebelumnya telah didesain seperti tempat tinggal alamninya dialam.

Pemberian pakan

Seperti halnya dengan memelihara ikan jenis lain,untuk  pakan yang diberi tidaklah rumit.Jenis pakannya juga tidaklah suilit diperoleh seperti anakan kodok atau kecebong,ikan berukuran kecil,keong mas,cacing,bekicot,dan lainnya.Jika pakan berukuran besar,pakan tersebut bisa dipotong kecil kecil terleih dahulu supaya lebih mudah untuk dicerna.Pemberian pakn janganlah berlebihan dan secukupnya saja tidak kurang atau lebih.Pakan disesuaikan dengan jumlah belut yang dipelihara dan ukuran belut tersebut.Untuk waktu pemberian pakan bisa dilakukan disaat sore,menjelang malam,atau juga saat malam harinya.

Perawatan

Saat perawatan belut tidaklah serepo yang kita pikirkan.Cukup menjaga dan memperhatikan kualtang media,pakan yang diberikan,air,dan lainnya.Yang paling intinya ialah air tersebut.Dimana air yang telah keruh dapat diganti dandiisi dengan airyang baru.


Bisnis budidaya belut


Cara Budidaya Bawang Merah Praktis


Bawang merah memiliki sebutan  ilmiah dengan Allium ascalonicum merupakan satu dari beberapa jenis  tanaman tergolong holtikultura.Bawang merah bisa hidup dan tumbuh subur secara musiman dan juga memiliki harga penjualan yang cukup memikat.Bawang merah memiliki kegunaan utama untuk penyedap pada makanan yang rasanya khas sekali dan tidak pernah ketinggalan saat ibu ibu memasak..Jadi bawang merah menjadi syarat salah satu kebutuhan utama pada saat setiap kali memasak.

Penanaman yang tidak sesuai  dan sistem pengaturan  yang kurang tepat biasanya menjadikan budidaya bawang merah over produksi bahakan low produksi.Jadi mengatur cara  tanam saat tanaman bawang perlu disistem agar semua hasil panen terpenuhi secukupnya.Saat ahir ini tidak sedikit pemerintah atau oknum lain melakukan impor dari negara lain,hal tersebut menjadikan para petani bawang merah dalam negeri menjadi kalah saingan dipasaran.Impor juga perlu ditekan supaya menjadikan bawang dalam negeri dapat naik.

Budidaya bawang merah tidak pada  musimnya perlu dicoba dan dilakukan,agar terpenuhinya kebutuhan akan bawang merah  tidak pada musimnya dan impor juga dapat diperkecil sebab telah terpenuhi akan bawang merah dalam negeri.Budidaya bawang merah cukup memerlukan penyinaran matahari yang lumayan lama sekitar 12 jam tiap harinya.Bawang merah bagus untuk ditanam pada tempat dataran yang rendah dibawah 900 mdl dengan suhu yang yang sekitar 25 hingga 32 0 C supaya perkembangan tanaman bawang merah bagus dan untuk kondisi tanah memiliki keasaman ph sekitar 6 hingga 7.Terdapat beberapa langkah praktis untuk melakukan budidaya bawang merah.

Pembenihan

Benih yang akan digunakan berasal dari benih dwengan varietas yang bagus,banyak jenis benih yang terdapat dipasaran mulai dari benih lpkal maupun benih non lokal.Biasanya penanaman bawang merang memakai teknik umbi,umbi tersebut hasil dari pemanenan bawang yang sudah tua dan bagus.Benih bawang tersebut setelah dipanen harus disimpan dulu selama 2 hingga 3 bulam sebelum digunakan untuk benih baru.Untuk ukuran yang baik sekitar 2 cm memiliki bentuk bagus dan juga tidak luka atau cacat memiliki warna merah tua.
Setiap kali penanaman benih disesuaikan dengan jenis dan juga ukurannya.Setiap kali penanaman berjarak sekitar 20 x 20 cm.

Penanaman

Tanah yang akan ditanami bawang merah diaolah terlebih dahulu dengan dicangku supaya menjadi gembur.Setelah itu lahan dibuat bedengan dengan ukuran 1,2 m dengan tinggi sekitar 30 hingga 50 cm.Untuk setiap bedengan berjarak 50 cm dengan kedalaman parit hingga 50 cm.Untuk lahan yang telah dibuat bedengan bagian atas diratakan seluruhnya.Kapur perlu ditambahkan pada lahan
Supaya mengimbangkan keasaman tanah dan harus ditambahkan 2 minggu sebelumnya.

Pemupukan dasar juga harus dilakukan dengan menggunakan pupuk kandang atau kompos.Selain itu bisa menambahkan pupuk jenis lain seperti urea,kcl.za,dan yang lain sesuai dengan takanran dosis dan tunggu selama satu minggu sebelum ditanam.
Benih disiapkan denagn mengambil umbinya saja yang telah siap tanam.Jika umurnya kuran 2 bulan bisa dilakukan pemotongan bagian ujung bawang supaya pertumbuhannya mudah trubus.Pewnanamannya dapat dilakukan dengan cara dibenamkan pada tanah seluruh bagin bawang.

Perawatan

Perawatan yang perlu dilakukan diantaranya ialah penyiraman yang biasanya dilakukan dua kali tiap harinya tiap pagi dan sorenya sampai tanaman berusia sekitar 10 hari setelahnya dapat dikurangi penyiramannya cukup satu kali seharinya.
Pemupukan susulan perlu diberikan sebanyak 2 kali dalam masa tanamnya.Jenis pupuk yang dipakai hampir sama dengan jenis pupuk dasar pertama yang beda ialah dosis yang diberikannya.Setelahnya perlu melakukan penyiangan terhadap gulma.Supaya menghemat waktu dan biaya penyiangan dapat dikerjakan bersamaan pemupukan susulan tersebut.

Pengendalian hama dan juga penyakit

Terdapat beberapa jenis hama dan juga penyakit yang biasa menyerang tanaman bawang merah tersebut.Akan tetapi terdapat beberapa jenis hama juga penyakit yang paling sering menyerang seperti layu dan ulat.Untuk ulat biasa menyerang pada daunnya dengan tanda terdapat bercak bewarna putih pada daunnya jika daun dibelah terdapat bekas gigitan ulat.Cara pengendalinnya dapat secara manual dengan mebuangnya atu persatu,jika terlalu banyak dapat menggunakan feromon sex,atau pestisida lain.

Untuk layu biasanya terjadiakibat oleh cendawan dengan daun bewarna kuning dengan pangkal batang yang busuk.Pengendaliannya dapat langsung mencabut dan memusnahkannya dan lakukan penyemprotan memakai fungisida.

Pemanenan

Pemanenan biasanya memerlukan waktu sekitar 2 bulan lebih mulai masa tanam.Keadaan lahan yang subur,cuaca yang bagus,dan iklimnya baik juga sangat mempengaruhui pertumbuhan bawang merah untuk cepat panen.Untuk bawang merah yang siap dipanen biasanya pada bagian daunnya mulai rebah sekitar 80 %.Pemanenan dapat dilakukan secara mencabutnya dari tanah,setelah itu bawang dibersihkan dan dijemur hingga kering selama beberapa hari.setelahnya dapat dipasarkan atau disimpan untuk ditanam kembali.

Cara Efektif Budidaya Jangkrik

Cara mudah budidaya jangkrik,Jangkrik merupakan salah satu jenis hewan serangga yang sering dijumpai dialam.Jangkrik biasa dimakan hewan lain di alamnya seperti burung,ikan,dan lainnya.Maraknya jangkrik sebagai pakan hewan peliharaan saat ini membuat jangkrik banyak dicari leh banyak orang untuk pakan hewan ternaknya.Untuk permintaan yang semakin meningkat,membuat jangkrik diburu banyak orang.

Untuk pembudidayaan jangkrik tidak sulit dilakukan baik itu berjumlah sedikit maupun berjumlah banyak.Jangkrik memiliki nama ilmiah Gryllus Sp dan banyak sekali jenis jangkrik yang hidup dialam bebas.Dimasyarakat hanya baru ada beberapa jenis jangkrik yang diternakkan dan kebanyakan dipakai untuk pakan hewan.Pakan jangkrik sederhana seperti dedaunan pohon dan tergolong hewan herbivora.Jangkrik juga suka dengan sayuran dan buah yang masih segar untuk dimakannya.

Pembuatan kandang jangkrik

Kandang merupakan tempat yng harus disiapkan terlebih dahulu untuk rumah atau tempat hidup budidaya jangkrik yang akan diternakkan.Untuk bahan pembuatan kandang dapat menggunakan bahan seadanya seperti kayu,bambu,kardus,plastik,triplek,dan lainya.Untuk bentuk kandangnya ialah persegi atau persegi panjang dengan bentuk kotak.Untuk cara pembuatannya.
•    Siapkan triplek atau papan,dan juga reng balok kayu yang masing masing telah diukur dan dipotong sesuai dengan ukuran.
•    Rangkai kandang sesuai bentuk yang telah direncanakan
•    Siapkan lem kayu untuk menyambungkan bagian sudut sambungannya supaya kandang rapat.
•    Lubang ventilasi bisa ditambahkan pada sisi kandang sebelah belakang muka dengan ditutupi kawat.
•    Jika kandang sudah jadi pada sisi dinding atas diberi solasi atau lakban agar jangkrik tidak keluar kandang.
•    Pada bagian kaki kandang diberi wadah berisikan air atau cairan oli agar tidak ada semut yang naik kandang.
•    Penempatan kandang bisa ditaruh pada ruang dengan keadaan yang gelap dan tenang.

Persiapan bibit

Untuk jenis jangkrik yang dapat dibudidayakan ialah G. miratus dan G. Testaclus.Bibit tersebit dapat diperoleh dari toko pakan hidup atu juga dari petani jangkrik yang lain.Jika susah atau rumit,kita cukup membeli telurnya saja kemudian ditetaskan sendiri.
Apabila bibit indukan telah diperoleh baik itu membeli atau dari alamnya selanjutnya dapat dilakukan ternak.

Ciri indukan yang bagus

•    Memiliki antena yang panjang dn anggota tubuh sempurna dengan ferakan yang gesit memiliki warna tubuh mengkilap
•    Hindari pemeliharaan jangkrik yang mengeluarkan cairan
•    Untuk jantan memiliki punggung kasar dan dapat mengeluarkan bunyi
•    Untuk betina terdapat ovispor didaerah ekor

Perbedaan indukan jantan dan betina dapat dilihat dengan kasap mata mulai dari bentuk punggung,bagian ekor,dan mengeluarkan bunyi.
Kelembaban harus perlu diperhatikan terutama dan juga hama.Kelembaban kandang bisa dilakukan penyemprotan dengan air.Cegah serangan hama seperti semut,kecoa,tikus,dan yang lain dengan memasangi wadah cairan pada bagian kai kandang.Pemberian pakan harus selalu tercukupi agar sifat kanibalnya tidak muncul.

Mengawinkan indukan

Untuk kandang perkawinan harus terpisah dengan kandang pembesaran.Untuk kandang dibuat sesuai dengan keadaan alam atau habitat aslinya supaya nyaman seperti penambahan dedaunan.siapkan bak atau wadah yang berisi pasir yang sudah diayak guna untuk meletakkan telur jangkrik nantinya.Indukan betina akan menempatkan telur pada pasir tersebut dengan  ovispornya.Jenis indukan yang dikawinkan harus berasal dari jangkrik yang sama.Pemberian pakan yang diberikan harus cukup supaya telur yang dihasilakn dari perkawinan maksimal.Jenis pakannya seperti sayuran segar,kubis,bayam,kangkung,dan lainnya.Buah buahan,pepaya,pakan tambahan seperti bekatul,tepung ikan dan beberapa jenis vitamin.Telur telur yang telah dikeluarkan oleh betina kemudian dikumpulkan dengan cara mengayaknya hingga tersisa telurnya saja dan sudah terpisah dengan pasir.

Penetasan telur

Jangka waktu penetasan telur sekitar 10 hari.Telur telur tersebut dikumpulkan menjadi satu dan bungkus memakai kain yang basah dan dibungkus.Tempatkan telur pada kandang penetasan dan setiap hari disemprot dengan air bersih supaya telur lembab dan cepat menetas.

Pemberian pakan

Jika telur telur tersebut sudah menetas,anakan jangkrik bisa langsung diberi pakan.Jangkrik yang masih baru menetas jenis pakan yang bisa diberi ialah jenis pakan voor yang dihaluskan.Jika anakan tersebut sudah aak besar pakan dapat diganti dengan dedaunan,sayuran,dan buah buahan.Penyemprotan pula dapat dilakukan guna untuk menjaga kelembaban kandang tersebut.

Perawatan kandang

Setiap kebirsihan kandang harus selalu diperhatikan supaya jangkrik nyaman dan tidak merasa terganggu.Apabila kandang jangkrik kotor maka akanterancam akan serangan hama dan penyakit pada jangkrik.Untuk kandang harus ditempatkan pada ruang yang tertutup terhindar dari cahaya matahari dan juda jauh dari keramaian  dan juga kelembababn harus pula terjaga.Pemberian pakan yang cukup harus diperhatikan agar jangkrik cukup pakan dan juga tidak saling menyerang dan memakan jangkrik yang lain.
Untuk sisa pakan perlu dibersihkan dan dibuang dan ganti dengan pakan yang baru.Pengecekan air atau cairan pada bagian kaki kandang dilakukan apabila air tersebut habis segera diisi dengan yang baru lagi.selain air bisa menggunakan cairan lain seperti oli,minyak,dan lainnya yang fungsinya menagkal ahama agar tidak memasuki kandang lewat kaki kandang.

Pemanenan

Saat kita panen kita dapat melakukan panen sebanyak dua kali sekaligus sekali panen.Sebab kita dapat memanen indukan yang sudah dewasa untuk dijual,selain itu kita juga dapat memeanen telur yang telah dikeluarkan oleh para jangkri tersebut.Jangkrik yang telah dewasa dapat dijual pada toko pakan hidup dan untuk telurnya juga dapat kita jual atau tidak kita dapat menetaskannya kembali dan membudidayakannya.Untuk umur pemanenan bisa dilakukan sekitar 1 bulan setelah jangkrik sudah menetas.