Ikan bawal merupakan ,ikan yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi terutama ikan bawal air tawar.Ikan bawal air tawar merupakan jenis salah satu ikan air tawar yang bisa dibudidayakan di indonesia selain ikan air tawar yang lainnya seperti lele,gurame,dan lainnya.Kelebihan dari membudidayakan ikan bawal air tawar ini ialah,cara membudidayakannya yang mudah,mudah beradaptasi dengan lingkungan,dan tentunya harganya yang lumayan di pasaran.
Saat ini masih sedikit kalangan yang mau membudidayakan ikan bawal air tawar karena belm tahu cara membudidayakannya.Selain itu untuk permintaan dipasaran untuk ikan bawal lumayan cukup tinggi,sedangkan untuk pemenuhan permintaan tersebut masih kurang.hal tersebut menjadikan peluang bisnis yang dapat dijalankan untuk mmelakukan budidaya ikan bawal air tawar.Selain itu untuk orang penggemar mancing,kita dapat membuka kolam pemancingan ikan bawal dengan tarif per jam atau per kilo.Nah setelah kita mengetahui prospek pasaran dan keuntungan dari budidaya ikan bawal,berikut langkah-langkah untuk melakukan budidaya.
Syarat tempat
Ada beberapa syarat tempat atau lokasi yang perlu disisapkan sebelum kita melakukan budidaya:
- Keadaan tanah subur dengan kemiringan sekitar 5 % dan bertekstur liat lempung denghan tidak berporos.
- Keadaan tanah subur dengan kemiringan sekitar 5 % dan bertekstur liat lempung denghan tidak berporos.
-Untuk ketinggian tempat sekitar 50 m hingga 400 m dari permukaan air laut
-Keadaan air harus bagus dengan terhindar atau bebas dari pencemaran limbah atau bahan yang berbahaya
-Keadaan dasar kolam tidak keruh untuk kolam yang tidak berlumpur
-Untuk sumber air yang ideal untuk kolam tradisional sekitar 3 ltr setiap detik dan 6 hingga 12 ltr setiap etik untuk sistem polikultur
-Keadaan air harus bagus dengan terhindar atau bebas dari pencemaran limbah atau bahan yang berbahaya
-Keadaan dasar kolam tidak keruh untuk kolam yang tidak berlumpur
-Untuk sumber air yang ideal untuk kolam tradisional sekitar 3 ltr setiap detik dan 6 hingga 12 ltr setiap etik untuk sistem polikultur
Teknik budidaya
- Menyiapkan kolam yang akan digunakan
- Melakukan pengeringan pada kolam sebelum digunakan
- Melakukan pengap[uran dengan menggunakan kapur dolomit
- Melakukan pemupukan dengan pupuk kandang dan TSP sesuai dosis yang ditentukan
- Melakukan pengisisan air pada kolam sekitar 30 cmdan diamkan selama 5 hari
- Air pada kolam dapat ditambahkan secara bertahap hingga ketinggian sekitar 120 cm
- Melakukan pengeringan pada kolam sebelum digunakan
- Melakukan pengap[uran dengan menggunakan kapur dolomit
- Melakukan pemupukan dengan pupuk kandang dan TSP sesuai dosis yang ditentukan
- Melakukan pengisisan air pada kolam sekitar 30 cmdan diamkan selama 5 hari
- Air pada kolam dapat ditambahkan secara bertahap hingga ketinggian sekitar 120 cm
Penebaran benih
- Setelah 1 minggu dilakukannnya pemupukan benih mulai dapat ditebarkan
- Cara penebarannya dengan memasukan benih ikan secara perlahan kedalm kolam
- Setelah benih ditebarkan air pada kolam dapat ditambahkan sedikit demi sedikit
- Untuk kepadatan diperhatikan disesuaikan dengan luas kolam
- Cara penebarannya dengan memasukan benih ikan secara perlahan kedalm kolam
- Setelah benih ditebarkan air pada kolam dapat ditambahkan sedikit demi sedikit
- Untuk kepadatan diperhatikan disesuaikan dengan luas kolam
Pemberian pakan
Untuk jenis pakan yang dapat diberikan ialah pakan pelet disesuaikan dengan berat ikan dan ukuran ikan.Cara pemberian pakan dilakukan dengan cara ditebarkan pada permukaan kolamsecaramerata.Pakan dapat diberikan pada wakru pagi hari dan sore hari setiap dua kali sehari.
Pemanenan
Panen dapat dilakukan jika ikan telah berumur sekitar 6 bulan dengan berat rata-rata sekitar 500 gr setiap ekor.Pemanenan dapat menggunakan alat seperti jaring atau waring yang dibentangkan,dengan sebelumnya dilakukan pengurasan air pada kolam supaya mudah untuk memanennya.
0 komentar:
Post a Comment