Cara Budidaya Bayam

Banyak jenis macam bayam yang dapat ditanam oleh petani,yang paling banyak dibudidayakan akalah bayam hijau dan bayam merah dan paling mudah dijumpai dipasaran.Bayam yang bernama latin Amarantus ssp L termasuk dalam famoli Amaranthacae dan merupakan salah satu sayuran khas daerah tropis seperti Indonesia.Bayam banyak mengandung zat besi yang penting bagi pertumbuhan tulang serta banyak mengandung fitamin dan mineral.Biasaya dimasak sebagai sayuran hijau dengan lauk tempe goreng atau ikan goreng.Jenis-jenis bayam di indonesia diantaranya:
Amaranthus tricolor atau bayam cabut,Amarantus dubinus atau bayam petik,Amarantus cruentus atau bayam cabut dan bayam petik.
Haampir semua jenis tanah dapat ditanami jenis bayam dan dapat tumbuh setiap tahun pada ketinggian tempat hingga 1000 mdpl.waktu yang baik untuk menanam bayam ialah pada awl musim hujan dan harus ditanam pada tanah yang gembur dan subur.Benih yang digunakan harus benih yang sudah tua dan berkualitas.


Persiapan Lahan
Pertama kita harus mengolah lahan  terlebih dahulu dengan mencangkulnya sedalam hingga 30 cm supaya tanah gembur dan tidak padat.Buat bedengan dengan arah yang searah dengan lebar 1-2 m dengan panjang sesuai dengan tempat.Setelah itu beri pupuk kandanatau kompos agar tanah lebih subur dengan dosis sesuai dengan ukuran lahan.Pupuk disebar merata disetiap lahandan diaduk agar tercampur merata dengan tanah..Kemudian permukaannya diratakan agar mempermudah pertumbuhan benihLahan yang sudah kaya akan bahan organik tidak perlu diberi pupuk tambahan.

Pembenihan
Banyak cara untuk pembenihan diantaranya
-Cara disebar langsung:Disebar secara merata diatas permukaan lahan dan ditutup tanah
-Disebar secara larikan atau barisan dengan jarak sekitar 10 cm dan ditutupi dengan tanah
-Cara persemaian biasanya digunakan untuk bayam petik,bibit disemai kemudian dibubun dan dipelihara hingga bibit siap dipindahkan

Pemeliharaan
Tanaman bayam dapat tumbuh dan berproduksi pada tanah yang telah ditanami beberpa kali tanaman bayam,dengan tanahyang selalu diperhatikan pemupukannya secara teratur.Kebutuhan air harus selalu terpenuhi agar tanaman bayam tidak kekurangan air,dengan cara penyiraman secara teratur setiap hari.Jika tanaman sudah mulai tumbuh besar,perlu melakukan penyiangan rumput secara khusus pada tanaman bayam.

Penanggulangan Hama
Hama yang serng menyerang tanaman bayam ialah ulat daun,kutu daun,pengorok daun dan belalang.Kita dapat membasminya secara satu persatu jika terpaksa harus menggunakan insektisida yang ang aman dan mudah terurai seperti insektisida nabati,biologi.Selain penyebab hama tanaman menjadi rusak faktor yang lain ialah oleh lingkungan contohnya angin kencang,kurangnya air dan pupuk.

Panen dan Pasca Panen
Bayam dapat dipanen kira-kira tingginya sudah mencapai 20 cm biasanya berumur empat minggu setelah tanaman mulai tumbuh.Bayam dapat dipanen dengan cara mencabut hingga akarnya atau dengan cara memotong batangnya.Setelah bayam dipanen bayam harus tetap segar hingga ingin dimasak ,dengan cara menempatkannya pada tempat yang sejuk atau berair,direndam bagian akarnya dan harus dipasarkan secepatnya agar bayam tidak terlalu layu.

0 komentar:

Post a Comment