Cara Menanam dengan Hidroponik Sederhana

Hidroponik merupakan cara bertanam menggunakan media air sehingga tidak memerlukan tanah dan area yang luas.Cara dimana kita dapat menanam sayuran dengan memanfaatkanair sebagai media pengganti tanahnya.Metode hidroponik adalah metode menggunakan air yang diperkaya dengan nutrisi,bukan tanah.Bagi kita yang hobi berkebun tetapi mempunyai lahan terbtas,kita dapat menggunakan metode hidroponik,karena tanpa menggunakan air dan lahan yang luas.Jadi tidak menghalangi kita untuk berkebun.Hudroponik tidak memerlukan pemakaian herbisida dan pestisida beracun sehinga lebih ramah lingkungan dan sayuran yang dihasilkan akan lebih sehat.


Istilah hidroponik berasal dari bahasa yunani yaitu hidro yang berarti air dan ponos berati kerja.Berdasarkan media tumbuh yang digunakan,dapat dibagi menjadi tiga macam:

Kultur Air
Metode ini tanaman ditumbuhkan pada media tertentu yang dibagiaan dasar terdapat larutan yang mengandung hara dan mikro,sehingga ujung akar tanaman akan menyentuh larutan ynag mengandung nutrisi tersebut.

Kultur Agregat
Media tanam berupa kerkil,pasir,arang sekam padi,dll yang harus diseterilkan terlebih dahulu sebelum digunakan.Pemberian hara dengan cara mengairi media tanam .

Nutrient Film Technique
Pada cairanini tanaman dipelihara dalam selokan panjang yang sempit.Dalam saluran tersebut dialri air yang mengandung larutan hara.

Beberapa kelebihan bertanam secara hidroponik adalah tanaman persatuan lebih luas dan lebih banyak,tanaman tumbuh lebih cepat,pemakaian pupuk lebih hemat,pemakaian air lebih efisien,tenaga kerja yang dibutuhkan lebih sedikit,lingkungan kerja lebih bersih,hara dan PH lebih teliti,masalah hama dan penyakit dapat dikurangi.Untuk kelemahannya ialah ketersediaan dan pemeliharaan perangkat hidroponik agak sulit,serta investasi awal yangmahal.Tanaman hidroponik tumbuh sehat,kuat,dan bersih juga ramahlingkungan dan tidak memerlukan penyiraman sama sekali.Laju pertumbuhan hidroponik biasa mencapai 50 % lebih cepat dibandingkan tanaman yang ditanam ditanah.Dikarenakan tanaman langsung mendapatkan nutrisi dari air,energy yang diperlukan untuk pertumbuhan akar lebih sedikit,sisa energy bisa disalurkan kebagian tanaman yang lain.Berkut cara-cara hidroponik sederhana:

Alat dan bahan:
-Botol plastic air mineral ukuran 1,5 ltr
-Panel atau kain sumbu untuk penyerapan akar
-Rocwool atau sekam padi,kerikil,pasir,atau pecahan bata pilih yang mudah didapat
-Nutrisi hidroponik
-Pisau
-Gunting
Kita bisa menggunakan bahan bekas yang lainnya yang sekiranya bias digunakan,sehingga kita bisa memanfaatkan bahan yang tidak dipakai dari pada dibuang menjadi limbah yang bermanfaat.Untuk larutan nutrisinya kita bisa membeli di took pertanian agar efisien kita bisa membuatnya sendiri.

Langkah Membuat:
-Botol dipotong enjadi dua bagian
-Pasang rocwool dan sumbu pada bagian atas botol yang dibalik
-Tanam bibit atau biji pada media tanam
-Masukkan bagian atas botol kebagian bawah botol dengan dibalik
-Isi botol dengan larutan hidroponik
-Tempatkan pada tempat yang tidak terkena hujan secara langsung dan masih terkena sinar matahari.

Perawatan tanaman yang perlu dilakukan antara lain pemberian larutan hara secara teratur karena media hannya berfungsi sebagai penopang tanaman dan sarana meneruskan larutan air.Pemangkasan dilakukan untuk membuang cabang yang tidak dikehendaki,atau cabang yang terkena penyakit.pemangkasan dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman.Pengendalian hama dan penyakit dapat dilakukan secara manual maupun dengan pestisida.


0 komentar:

Post a Comment