Teknik Cara Bisnis Budidaya Semut Kroto

Syarat sukses budidaya kroto,permintaan semut kroto di masyarakat umumnya pada pemelihara burung kicauan sangat meningkat.Semut kroto digunakan sebagai pakan tambahan burung supaya kicauan burung tersebut lebih merdu juga memberikan proteinyang tinggi bagi burung.Oleh sebab itu semut kroto mulai banyak dibudidayakan,untuk cara ternak semut kroto terdapat beberapa teknik dan banyak media yang dapat digunakan.diantarany dengan:
1.Teknik tradisional
2.Teknik modern
3.Teknik semi tradisional
Untuk medianya dapat menggunakan:
-Toples bekas
-Pipa paralon
-Botol minuman bekas
-Potongan bambu dll
Dari setiap teknik dan bahan diatas masing-masing memiliki keunggulan tersendiri,pastinya mempunyai kelebihan juga kekurangan .

Teknik tradisional
Kelebihan:
-Tidak perlu mengeluarkan modal yang besar
-Kita tida harus mengurusinya sehari-hari
-Kita tidakperlu memberinya pakan setiap hari
-Untuk tempat populasinya berada dialam
Pada teknik ini sebagian besar secara langsung tanpa bantuan campur tangan manusia.Untuk peternak tinggal mencari dan mengambil hasil panennya,dan semut dibiarkan berkembang biak sendiri di habitatnya.Peternak tinggal mencari rumah semut kroto secara langsung di alamnya dan mengumpulkannya.Jadi keseluruhan bergantung pada alam.

Kekurangan:
-Untuk hasilpanen tidak dapat ditarget
-Semuanya bergantung pada usaha kita dan kondisi alam
-Sulit untuk berkembang biak
-Harus mencari langsung di alam

Teknik modern
Teknik yang terahir ialah teknik modern,dimana kehidupan semut keseluruhan membutuhkan bantuan dari manusia tanpa ketergantungan pada alam.Mulai dari pembuatan media,perawatan,hingga pembesaran.
Keunggulan:
-Tanpa membutuhkan alam aslinya
-Menggunakan lahan seadanya
-Membutuhkan modal yang sedikit
-Perawatan dengan biaya sedikit
-Untuk hasil ahir dapat ditarget
-Tanpa menggantungakan cuaca dan alam
-Dapat ditempatkan dimana saja
-Terhindar dari predator

Kelemahannya:
-Perawatan yang  selalu diperhatikan
-Membuatkan medianya
-Selalu memberinya pakan   

Teknik semi tradisional
Pada teknik ini terdapat sedikit bantuan dari manusia,akan tetapi semut masih menggantungkan hidupnya untuk kehidupannya.Para petani perkebunan yang sering memakai semut rang-rang dialam untuk menjaga tanamannya supaya tidak diserang hewan pengganggu tanaman.Petani juga terkadang memberinya makan juga membantu semut untuk berpindah tempat.Secara langsung semut dapat berkembang biak lebih besar dari pada dengan teknik tradisional.
Keunggulan:
-Memiliki tempat langsung di alam
-Jarang dilakukan perawatan
-Tanpa membuatkan medianya
Kelemahan:
-Masih dipengaruhi oleh keadaan iklim dan cuaca alam.
-Agak sulit untuk berkembang biak
-Membutuhkan waktu yang lumayan lama agar semut berkembang biak
-Teracam dari serangan predator


Media yang digunakan

Potongan bambu
Keunggulan:
-Dapat diperoleh dengan mudah dari alam
-Memerlukan biaya yang sedikit
-Peralatan sederhana

Kelemahannya:
-Membutuhkan waktu yang cukup lama untuk beradaptasi
-Memerlukan waktu yang cukup lama untuk berkembang biak
-Menghasilkan telur kroto yang tidak besar

Botol bekas
Keunggulan:
-Bahan dari botol bekas yang mudah ditemukan
-Biaya yang murah

Kelemahannya:
-Untuk pemanenannya agak sulit
-Memperoleh produksi telur yang tidak tinggi
-Tidak dapat panen berkali-kali
-Hanya satu kali ternak

Toples
Keunggulan:
-Dapat memakai bahan bekas
-Dapat dilakukan pengamatan setiap waktu

  Kelemahan:
-Membutuhkan tempat yang longgar
-Mudah terjadi pengembunan
-Untuk pemanenannya agak sulit
-Memperoleh produksi telur yang tidak tinggi
-Tidak dapat panen berkali-kali
-Hanya satu kali ternak